Politik

Pilkada Banjarbaru, Pengamat Sayangkan Gerindra Tak Usung Kader Sendiri

apahabar.com, BANJARMASIN – Sinyal kuat dukungan Dewan Pengurus Cabang (DPC) Partai Gerindra Banjarbaru terhadap sang petahana…

Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjarbaru, Nadjmi-Darmawan Jaya di halalbihalal dan silaturahmi DPC Partai Gerindra Banjarbaru, Sabtu pekan lalu. Foto-Istimewa

apahabar.com, BANJARMASIN – Sinyal kuat dukungan Dewan Pengurus Cabang (DPC) Partai Gerindra Banjarbaru terhadap sang petahana Nadjmi-Jaya di Pemilihan Kepala daerah (Pilkada) Banjarbaru 2020 mencuat.

“Namun itu sangat disayangkan apabila partai pemenang Pemilu 2019 di Banjarbaru justru tidak mengusung kader internal partai,” ucap Pengamat Politik dan Kebijakan Publik FISIP ULM Samahudin Muharram kepada apahabar.com, Selasa.

Sejumlah figur di internal partai berlogo Garuda tersebut dinilai berkompeten dan memiliki basis pemilih di Banjarbaru. Sebut saja Ketua DPC Partai Gerindra Banjarbaru Syahriani.

“Seharusnya Gerindra harus mengusung kader sendiri,” jelasnya.

Alasan disebutnya nama Syahriani mengingat yang bersangkutan merupakan mantan birokrat dan sekretaris darah (Sekda) Banjarbaru. Menjabat sebagai orang nomor satu di Gerindra Banjarbaru, kans Syahriani dinilai cukup besar.

“Beliau juga cukup mengakar di tengah-tengah masyarakat Banjarbaru,” cetusnya.

Syahriani telah mengungkapkan ketidaksediaannya maju di Pilkada Banjarbaru 2020 nanti, Samahudin menilai bisa saja statemen itu sebagai strategi politik.

“Ketika bilang tak maju, padahal nanti bisa saja maju. Tentunya ini dengan hitung-hitungan politik,” tegasnya.

Lalu, seberapa besar kekuatan Najmi-Jaya apabila diusung oleh partai Gerindra di Pilkada Banjarbaru?

Samahudin menilai sang petahana sudah cukup kuat untuk para penantangnya. Termasuk Ovie-Iwansyah.

Namun bukan berarti tak bisa dikalahkan apabila mesin partai bekerja. Mengingat, Ovie-Iwansyah juga merupakan tokoh parpol.

“Juga mengakar dukungannya di tengah masyarakat,” bebernya.

Bicara head to head Nadjmi-Jaya dengan Ovie-Iwansyah, kata dia, tentunya akan meramaikan Pilkada Banjarbaru.

“Tapi harapannya lebih banyak calon, maka lebih banyak pula pilihan politik masyarakat Banjarbaru. Sehingga bisa selektif untuk memilih,” tandasnya.

Wakil Ketua DPD Partai Gerindra Kalsel, M Lutfi Saifuddin mengungkapkan bahwa semua masih bersifat dinamis.

“Semuanya masih belum pasti dan dinamis,” pungkasnya menanggapi rencana dukungan ke petahana.

Baca Juga: Karmila H Muhidin Angkat Bicara Soal Pendampingnya di Pilwali Banjarmasin

Baca Juga: Andai Ditolak Golkar, PAN Siapkan Muhidin atau Khairul Saleh Tantang Paman Birin

Reporter: Muhammad Robby
Editor: Fariz Fadhillah