Kalsel

Pilar Jembatan HKSN Banjarmasin Ambruk, Komisi III DPRD Segera Panggil PUPR dan Kontraktor

apahabar.com, BANJARMASIN – Ambruknya pilar jembatan HKSN menimbulkan tanda tanya besar di kepala Komisi III DPRD…

Pilar Jembatan HKSN Banjarmasin ambruk, Kamis (24/09/2020) tepat di perayaan hari jadi ke 494 Kota Banjarmasin. Foto-apahabar.com/dok

apahabar.com, BANJARMASIN – Ambruknya pilar jembatan HKSN menimbulkan tanda tanya besar di kepala Komisi III DPRD Banjarmasin.

Komisi III pun memastikan bakal memanggil Dinas PUPR Kota Banjarmasin dan kontraktor pelaksana pembangunan jembatan HKSN.

Pasalnya menurut Wakil Ketua Komisi III DPRD Banjarmasin Afrizaldi, kejadian ini menjadi isyarat bahwa terdapat perencanaan yang kurang matang.

Wakil Ketua Komisi III DPRD Banjarmasin Afrizaldi. Foto-istimewa

“Melihat kondisi yang ada, memang sesuatunya itu perlu persiapan direncanakan dengan matang. Seharusnya kontraktor harus ada kajian-kajian yang matang membuat itu,” kata Afrizaldi di Gedung DPRD Banjarmasin, Kamis (24/09/2020).

Politisi muda Partai Amanat Nasional ini pun melihat ada kelemahan dalam merencanakan proyek, yaitu kurangnya kajian.“Konstruksi di lahan tersebut juga perlu diperhatikan,” kata Afirizaldi.

Memprihatinkannya lagi, kata Afrizaldi, peristiwa ambruknya Jembatan HKSN ini terjadi tepat Hari Jadi ke 494 Kota Banjarmasin.

“Dalam waktu dekat kami komisi III akan rapat dengar bersama PUPR dan kontraktor mempertanyakan tentang kronologis insiden. Kami akan meminta penjelasan kontraktor untuk mempertanyakan penyebabnya,” tandas Afrizaldi.

Seperti diberitakan apahabar.com sebelumnya, sebuah pilar jembatan Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN) di Kelurahan Kuin Utara, pagi tadi, Kamis (24/9), tiba-tiba ambruk.

Pantauan apahabar.com, sembilan orang pekerja tertimbun material bangunan jembatan senilai Rp37 miliar.

Lima orang yang tengah asyik mengejar target 210 hari pengerjaan terperangkap. Sisanya berhasil lolos.

Menderita luka cukup serius, sebagian besar dari mereka dilarikan warga yang tengah memenuhi lokasi kejadian ke Rumah Sakit Ansari Saleh.

Dari informasi terakhir yang didapat media ini, empat dari lima pekerja yang sempat terperangkap di puing-puing material pilar yang roboh sudah dipulangkan.