Sport

Piala AFF 2020: Ezra Walian Cetak Gol Perdana, Indonesia Bantai Laos

apahabar.com, SINGAPURA – Skor besar menghiasi kemenangan Timnas Indonesia atas Laos di matchday kedua grup B…

Timnas Indonesia mengalahkan Laos dengan skor 5-1 untuk memperbesar kans lolos ke babak selanjutnya di Piala AFF 2020. Foto: Antara

apahabar.com, SINGAPURA – Skor besar menghiasi kemenangan Timnas Indonesia atas Laos di matchday kedua grup B Piala AFF 2020, Minggu (12/12) sore.

Indonesia melakukan pergantian starter dibandingkan partai pertama melawan Kamboja. Pelatih Shin Tae-yong memainkan Ernando Ari, Edo Febriansah, Rizky Ridho, Dedik Setiawan dan Kushedya Hari Yudo.

Hasilnya Indonesia kesulitan membuat peluang bersih hingga menit 10. Penyebabnya Kamboja yang sudah melakoni tiga pertandingan dalam tempo tujuh hari, lebih memilih menunggu diserang.

Situasi serupa berlangsung hingga pertandingan memasuki menit 20, ketika ball possesion Indonesia sudah mencapai 75 persen.

Lantas untuk membongkar pertahanan lawan, Evan Dimas cs mulai banyak melepas tendangan dari luar kotak penalti.

Akhirnya di menit 21, Indonesia mendapatkan hadiah penalti. Penyebabnya Kydavone Souvanny yang berusaha membantu pertahanan, malah melanggar Alfeandra Dewangga.

Kesempatan itu tidak disia-siakan Asnawi Mangkualam yang menjadi eksekutor penalti. Sepakan bek Ansan Greeners ini mulus menuju kiri gawang Laos yang dikawal Keo Oudone.

Gol tersebut seakan membuka gerendel pertahanan Laos. Memasuki menit 35, Indonesia berhasil menggandakan keunggulan melalui Irfan Jaya.

Gelandang Persebaya Surabaya itu mendorong si kulit bundar dengan paha yang diumpan Asnawi Mangkualam dari kanan lapangan.

Namun di menit 41, Laos berhasil memperkecil ketertinggalan melalui serangan balik yang dikreasikan Bounphacan Bounkong dalam situasi tiga melawan dua.

Selanjutnya bola diumpan kepada Kydavone Souvanny yang berdiri cukup bebas. Sempat membidik sektor yang tak terjaga, Souvanny mengarahkan bola ke kanan gawang dan gagal diantisipasi kiper Ernando Eri.

Selepas turun minum, Indonesia memasukkan Elkan Baggott untuk menggantikan Rachmat Irianto. Perubahan ini membuat Alfeandra Dewangga didorong bermain lebih ke tengah.

Witan Sulaeman juga diturunkan dalam waktu berbarengan. Pemain Lechia Gdanks ini menggantikan Kushedya Hari Yudo.

Pergantian tersebut berbuah manis di menit 56. Witan Sulaeman yang datang dari belakang, sukses menyambar umpan cut back Irfan Jaya dari kiri, sekaligus memperbesar keunggulan Indonesia.

Dedik Setiawan yang mendapatkan bola liar di depan kotak 16, belum mampu memaksimalkan kesempatan. Bola sepakan striker Arema FC ini malah melambung.

Peluang lain dari Indonesia dibukukan di menit 68, ketika Dedik Setiawan melepas umpan terobosan yang dapat dikuasai Witan.

Setelah berhadapan satu lawan satu dengan Keo Oudone, sepakan Witan Sulaeman yang membidik tiang jauh, masih melebar dari sasaran.

Indonesia kembali melakukan pergantian di menit 70. Dedik Setiawan dan Rizky Ridho ditarik pelatih Shin Tae-yong untuk digantikan Ezra Walian dan Fachrudin Aryanto.

Sekali lagi pergantian tersebut berbuah efektif. Ezra berhasil mencetak gol perdana untuk Timnas Indonesia di menit 76, setelah menyambar umpan tarik Witan Sulaeman dari kanan lapangan.

Fachrudin Aryanto sempat ikut mencetak gol di menit 79 dalam skema tendangan sudut. Akan tetapi gol itu dianulir wasit, karena terlebih dulu terjadi pelanggaran.

Elkan Baggott juga nyaris mencetak gol perdana untuk Indonesia di menit 81. Namun tandukan bek jangkung ini dalam skema tendangan sudut, masih digagalkan tiang gawang.

Indonesia nyaris kebobolan lagi di menit 82, ketika Billy Ketkeophomphone lolos dari jebakan offside dan berlari sendirian ke kotak penalti Indonesia.

Beruntung Ernando Eri berhasil membaca situasi, ketika memutuskan keluar dari sarang untuk membuang bola yang dikejar Billy Ketkeophomphone.

2 menit berselang, Indonesia membukukan gol kelima. Umpan lambung Alfeandra Dewangga yang membelah pertahanan Laos, dapat langsung disontek Evan Dimas Darmono di kotak penalti.

Kemenangan ini membuat Indonesia menyalip Malaysia untuk naik ke posisi teratas klasemen. Meski sama-sama mengemas 6 poin, Garuda unggul agresivitas gol.