Peserta Pilkada Kotim Jalani Pemeriksaan Kesehatan

Tiga Pasang Calon Bupati dan Wakil Bupati Kotawaringin Timur (Kotim), mulai menjalani tes kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Murjani Sampit.

Ketiga Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kotim, bersama tim pemeriksa kesehatan, dalam kegiatan pemeriksaan kesehatan calon kepala daerah, di RSUD dr Murjani Sampit. Sabtu (31/8/2024). Foto: bakabar.com/Ilhamsyah Hadi

bakabar.com, SAMPIT - Tiga pasang Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) menjalani tes kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Murjani Sampit, Sabtu (31/8/2024) 

Para peserta duduk bersama dalam satu ruang tunggu. Mereka terlihat akrab meski sudah memasuki masa persaingan menuju kursi Bupati dan Wakil Bupati Kotim periode 2024-2029. 

Tiga paslon Pilkada Kotim 2024 adalah Sanidin-Siyono (SS), Halikinnor-Irawati (Harati), serta Muhammad Rudini Darwan Ali-Paisal Damarsing (RP). 

Harati sendiri paslon yang diusung PDI Perjuangan, Demokrat, PKB, Nasdem, PPP dan Perindo. SS diusung Partai Gerindra, PKS, Golkar, Buruh, Ummat dan Gelora, Sedangkan RP paslon diusung dari partai PAN.

Ketua Tim Pemeriksa kesehatan, dr A Iman Hernawan, yang juga sebagai Ketua Ikatan Dokter Indonesia Kotim mengemukakan, untuk teknis pemeriksaan ada beberapa item tes kesehatan itu meliputi ‎kesehatan jasmani dan rohani.

"Untuk pemeriksaan kesehatan ini kita siapkan 13 dr spesialis. Pada hari ini kita akan melakukan empat pemeriksaan pertama laboraterium, narkoba, psikologi dan kejiwaanim," terang Iman Hernawan.

Sementara, pada hari kedua akan ada sembilan pos pemeriksaan fisik yang akan dilalui oleh pasangan calon, dan semuannya akan dilakukan pemeriksaan oleh dr spesialis.

"Pada sembilan pemeriksaan itu ada penyakit dalam, paru-paru, jantung, saraf, bedah, tritmil, mata, gigi dan mulut," jelasnya.

Iman Hernawan mengingatkan kepada seluruh paslon, untuk pemeriksaan radiologi lambung dalam keadaan kosong dan kantong kemih harus penuh.

"Nanti malam saya sarankan bapak-bapak, Ibu-ibu, berhenti makan malam disekitar jam 12.00 WIB, sebelum pemeriksaan minum air putih yang banyak dan bisa menahan kencing untuk pemeriksaan radiologi," ungkapnya. 

Iman Hernawan berharap pelaksanaan pemeriksaan kesehatan yang berjalan selama dua hari ini bisa berjalan lancar.

Kebersamaan tiga Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati, dalan agenda pemeriksaan kesehatan di RSUD dr Murjani Sampit. Sabtu (31/8/224). Foto: bakabar.com/Ilhamsyah Hadi

Sementara ketua KPU Kotim, Muhammad Rifqi menyatakan bahwa pemeriksaan kesehatan ini merupakan salah satu syarat dalam pencalonan untuk mengetahui kesehatan para calon baik rohani, jasmani serta bebas dari narkoba.

"Pemeriksaan kesehatan ini syarat wajib pencalonan, mudah-mudahan dalam proses pemeriksaan tidak ada masalah," ucap Muhammad Rifqi

"Apa yang menjadi rekam medis itu ada hak dari Paslon sendiri, KPU hanya menerima kesimpulan berupa layak secara sehat tidak melihat rincian hasil pemeriksaan kesehatan, karena itu jadi rahasia medis dan masing-masing calon," tandasnya.