Sport

Perjuangan Paulo Dybala Setelah Positif Corona, Susahnya Bernafas

apahabar.com, TURIN – Bintang Juventus Paulo Dybala mengungkapkan perjuangannya saat melawan virus Corona. Ia merasa menderita,…

Striker Juventus Paulo Dybala menceritakan saat ia harus melawan Corona. Foto-Antara

apahabar.com, TURIN – Bintang Juventus Paulo Dybala mengungkapkan perjuangannya saat melawan virus Corona.

Ia merasa menderita, betapa susahnya bernafas karena virus tersebut.

Striker asal Argentina itu merupakan satu dari tiga pemain Juventus terpapar virus yang telah menewaskan sedikitnya 9.000 orang di Italia.

Selain dia, ada Daniele Rugani dan Blaise Matuidi yang dinyatakan positif corona, Sabtu pekan lalu. Sebelumnya, keduanya tak menunjukkan gejala.

“Sekarang aku merasa lebih baik setelah sejumlah gejala kuat,” kata Dybala di kanal JVT seperti dikutip AFP, Jumat (27/3) waktu setempat.

“Beberapa hari lalu aku tak baik, aku merasa berat dan setelah lima menit bergerak aku harus berhenti karena sulit untuk bernafas.”

“Sekarang aku bisa bergerak dan berjalan untuk mencoba latihan, karena ketika aku mencoba beberapa hari lalu aku bergetar cukup banyak.”

“Aku megap-megap mencari udara dan sebagai hasilnya aku tak bisa melakukan apa pun, setelah lima menit aku sudah merasa lelah, aku merasa badan ini berat dan otot sakit.”

“Sekarang aku sudah baik. Tunanganku Oriana (Sabatini) juga telah melewati gejala-gejalanya,” kata pemain berusia 26 tahun itu.

Dybala telah mencetak 13 gol di semua kompetisi musim ini.
Termasuk ketika merebut pimpinan klasemen saat melawan Inter Milan sebelum Serie A dan semua ajang olah raga ditangguhkan Italia.

“Gol melawan Inter itu terasa sangat emosional, (Aaron) Ramsey memberi assist yang sempuran, sayang tak ada penonton di sana,” pungkas Dybala.

Seperti diketahui, sebelumnya Manajemen Juventus mengonfirmasi jika Dybala tertular virus Covid-19.

“Dari hasil tes medis menunjukan Dybala positif. Ia sudah menjalani isolasi diri pada 11 Maret 2019. Sebelumnya tak menunjukan gejala apapun,” kata pihak klub.(ant)

Editor: Ahmad Zainal Muttaqin