Pereli Kalsel Sukses Naik Podium di Kejurnas Sprint Rally 2023

Pereli Kalsel, HM Rihan Vahriza sukses naik podium di Kejurnas Sprint Rally 2023.

Pereli Kalsel, HM Rihan Vahriza dari HRVRT Binuang, Tapin, sukses naik modium di Kejurnas Sprint Rally 2023. Foto-Instagram

apahabar.com, BANJARMASIN - Pereli Kalsel, HM Rihan Vahriza sukses naik modium di Kejurnas Sprint Rally 2023.

Pereli HRVRT Binuang ini naik podium sebagai juara 3 kelas M1 di Kejurnas Rally 2023 di Sirkuit Puslatker TNI AL, Malang, Jawa Timur, Minggu (23/7/2023).

Pada Kerjunas Rally 2023 putaran 3 itu, Rihans bersama co-driver nya, Anthony Sarwono mampu menyelesaikan empat spesial stage dengan baik.

Pada SS pertama Rihan/Anthony mampu mencatatkkan waktu 04:43.2, kemudian pada SS 2 lebih baik yakni 04:32,2, lalu pada SS 3 04:32.1 dan terakhir di SS 4 yakni 04:31.9.

Total time yang dikumpulkan Rihan/Anthony dengan mobil Ford Fiest-nya 18:10.4. Mereka menjadi juara 3 overall.

Pada sprint rally kali ini H Rahmat/Hade Mboi sangat cepat dan konsisten. Karenanya, pasangan tim LFN Sederhana Motorsport ini sangat layak jadi pemenang.

Sementara pasangan rekan satu tim yang mobilnya dijajal Sean, H. Putra/M. Redwan, ada di posisi dua pada Kejurnas Sprint Rally kali ini.

"Terima kasih doa dan dukungannya kawan-kawan HRVRT. Sampai jumpa di event berikut nya," kata H Rihan melalui akun sosial official tim HRVRT, dikutip Senin (24/7).

Selanjutnya, putaran empat Kejurnas Sprint Rally digelar di Jawa Barat pada 26-27 Agustus, lalu kemudian di Kabupaten Tapin, Kalsel, sepekan berikutnya.

Pada Sprint Rally putaran 3 kemarin, pebalap Indonesia Sean Gelael sukses menghibur penonton yang hadir.

Hadir sebagai pebalap ekshibisi, Sean Gelael tampil dua kali menggunakan dua mobil berbeda.

Pertama, menggunakan Citroen C3 yang menjadi tungganganya selama ini sedangkan mobil kedua adalah Skoda Fabia Evo milik H. Putra Rizky.

Sehari sebelumnya atau Sabtu (22/7), Sean turun sebagai "peserta terakhir". Pebalap Jagonya Ayam Motorsport ini mengambil alih Citroen dari ayahnya, Ricardo Gelael.

Sean mencatat waktu 4 menit 23,5 detik di SS4, yang sekali lagi lebih cepat dari sang pemenang, H. Rahmat (Hyundai i20) yang memiliki torehan waktu 4 menit 24,9 detik.

Setelah kakak dan adik, Rifat dan Rizal Sungkar yang juga melakukan ekshibisi, Sean kembali tampil sebagai pemuncak tontonan di Sirkuit Puslatker TNI AL di daerah Lawang tersebut.

Baru pertama kali menjajal Skoda, Sean membukukan catatan 4 menit 26,3 detik yang bahkan lebih cepat dari waktu yang dibuat si empunya mobil, 4 menit 27,3 detik.

"Saya belum terbiasa saja dengan Skoda karena selama ini menggunakan Citroen. Mobilnya oke, setelan lebih stiff (kaku) tapi enak juga diajak membelok kok," ujar Sean dalam keterangan tertulis dikutip, Senin (24/3).

Sementara itu Ricardo walau secara umum ada di posisi 10, dia terus memperbaiki catatan waktunya. Bahkan pada SS4, Ricardo menorehkan 4 menit 43,2 detik yang berakhir sekitar tujuh detik dari waktu di SS1 miliknya, 4 menit 50,3 detik.

"Saya menikmati reli ini walau usia tetap tidak bisa bohong, karena saya sudah 64 tahun," kata dia.

"Yang bikin capek itu karena belokan di sini banyak dan patah, berbeda dengan di lintasan Reli Danau Toba yang lebih mengalir sehingga saya bisa punya ritme," lanjut dia.

"Apa pun itu saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah menyukseskan Kejurnas Sprint Rally ini," tandas Ricardo yang berpasangan dengan co-driver Ian Soejono.

Baca Juga: Start dari Rantau Baru, Berikut Trek Kejurnas Rally 2023 di Tapin