Penjelasan BPBD Tanah Bumbu Soal Pusaran Angin di Pantai Pagatan

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tanah Bumbu menjelaskan terkait pusaran angin yang menghebohkan warga di Pantai Pagatan, Tanah Bumbu.

Pusaran angin yang terlihat di Pantai Pagatan, Tanah Bumbu, Minggu (28/1). Foto: Tangkapan Layar

apahabar.com, BATULICIN - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tanah Bumbu menjelaskan pusaran angin di Pantai Pagatan yang sempat menghebohkan warga. 

Peristiwa tersebut di Kecamatan Kusan Hilir tersebut terjadi, Minggu (28/1) sore. Kejadian ini terekam dalam video berdurasi 27 detik dan langsung menjadi pusat perhatian.

Tidak dilaporkan kerusakan materiel akibat kemunculan pusaran angin itu, karena berlokasi cukup jauh dari pantai.

"Pusaran angin yang terlihat di Pantai Pagatan itu dinamakan waterspout atau kurang lebih angin puting beliung kalau terjadi di daratan," jelas Kalak BPBD Tanah Bumbu melalui Sekretaris, Dwi Kesuma Putra, Senin (29/1).

Baca Juga: Heboh! Pusaran Angin di Pantai Pagatan Tanah Bumbu

"Biasanya waterspout menjadi indikasi potensi hujan lebat yang disertai kilat dan petir. Artinya fenomena ini sudah sering terjadi di perairan, cuma memang jarang terekspos," imbuhnya.

Oleh karena berdurasi singkat dengan jangkauan wilayah yang tidak terlalu luas, waterspout biasanya tidak terlalu membahayakan secara masif. Di sisi lain, waterspout juga menjadi salah satu penanda peralihan musim.

"Namun akan lebih membahayakan kalau waterspout disertai hujan lebat dan angin kencang. Waterspout juga tidak akan mencapai daratan, karena hanya terjadi ketika terjadi kontak angin dengan air," jelas Dwi.

Sekretaris BPBD Tanah Bumbu, Dwi Kesuma Putra. Foto: apahabar.com/Dokumen