Kebakaran Jakarta

Pengungsi Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang di RPTRA Rasela Mencapai 300 Orang

Jumlah pengungsi korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang di RPTRA Rasela, Jakarta Utara (Jakut), pada Minggu (5/43), mencapai ratusan orang

Data pengungsi korban kebakaran depo Pertamina di RPTRA Rasela Jakarta Utara (Foto: apahabar.com/Daffa)

apahabar.com, JAKARTA - Jumlah pengungsi korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang di RPTRA Rasela, Jakarta Utara (Jakut), pada Minggu (5/3), mencapai ratusan orang.

Berdasarkan perkembangan data yang dihimpun dari RPTRA Rasela pada Minggu pukul 12.01 WIB, tercatat terdapat 300 jiwa yang masih bertahan di posko darurat bencana.

"Total pengungsi saat ini 300. Terupdate dari jam 8 terakhir," kata pelaksana RPTRA Resela Andi Tendru kepada wartawan, Minggu (5/3).

Baca Juga: Pengungsi Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Butuh Obat-Obatan!

Andi mengatakan pihaknya akan terus mengupdate jumlah korban pengungsi. Ia pun menyebut pengungsi kategori dewasa yang paling banyak dari total 300 orang tersebut.

"Nanti diupdate lagi, karena ada banyak pengunjung yang keluar, yang pulang ke rumahnya. Ini ramai gak semuanya pengungsi, mereka warga di sekitar lokasi kebakaran yang ingin melihat Bapak Jokowi sehingga ramai," ujar Andi.

Sebagai informasi, Kebakaran melanda pipa bensin milik PT Pertamina di Tanah Merah Bawah, Koja, Jakarta Utara, Jumat (3/3). Api tampak menyala dan asap membumbung tinggi ke langit di Utara Jakarta.

Petugas Pemadam Kebakaran Kota Administrasi Jakarta Utara menerima informasi sekitar pukul 20.11 WIB dan langsung menerjunkan tim ke lokasi kebakaran.

Baca Juga: Pasca-Kebakaran Plumpang, Sinkronisasi Tata Ruang dan Tata Ulang Obvitnas Penting Dilakukan

Dari informasi yang diterima apahabar.com, kebakaran terjadi sekira pukul 20.20 WIB. Salah satu warga Koja, Kiky (28) mengatakan kebakaran berawal dari bau gas menyengat yang tercium di sekitar rumahnya.

"Awalnya bau menyengat. Dari rumah kecium baunya," kata Kiky saat ditemui apahabar.com di dekat lokasi kebakaran.

"Dari bau itu saya ngeri, langsung keluar rumah," sambungnya.

Baca Juga: Rumah di Matraman Kebakaran, 15 Mobil Damkar Dikerahkan

Adanya insiden kebakaran tersebut, tim Gulkarmat Kota Administrasi Jakarta Utara langsung meluncur melakukan pemadaman. Saat ini proses pemadaman pun masih berlangsung.

Menurut Gulkarmat Jakarta Utara pihaknya mengerahkan 19 unit mobil pemadam dan menerjunkan 90 personel untuk proses pemadaman.