Pengasuh Rafathar Dituding Ngemis Online, Raffi Ahmad Pasang Badan

Video pengasuh Rafathar, Mbak Lala, live bareng Rayyanza mendapat kritikan dan disebut ngemis online. Mbak Lala dituding memanfaatkan Rayyanza dan Rafathar untu

Mbak Lala bersama Rafathar dan Rayyanza. Foto-net

apahabar.com, BANJARMASIN - Video pengasuh Rafathar, Mbak Lala, live bareng Rayyanza mendapat kritikan dan disebut ngemis online. Mbak Lala dituding memanfaatkan Rayyanza dan Rafathar untuk mendapat gift saat live.

Salah satu video live Mbak Lala yang ramai adalah ketika membawa Rayyanza. Saat itu Mbak Lala mengajak putra kedua Raffi Ahmad dan Nagita Slavina itu untuk melucu.

Aksi Mbak Lala dianggap tidak beda dengan oknum yang mengemis online dengan 'menjual' kelucuan Rayyanza. Pengasuh anaknya menuai kritik, Raffi Ahmad pasang badan.

Raffi Ahmad menegaskan tidak ada maksud Mbak Lala melakukan ngemis online. Sebagai bos, Raffi Ahmad mengatakan gaji, bonus, dan benefit Mbak Lala dari endorse sudah cukup.

"Menurut gue udah biasa saja. Lala itu kan sudah ikut gue dari Rafathar umur setahun. Jadi sudah hampir tujuh tahun (kerja sama Raffi Ahmad dan Nagita)" kata Raffi Ahmad dilansir dari detikHot, Senin, (6/2).

"Lala juga gajinya cukup, Bonusnya juga dari kita cukup, endorse-nya juga cukup. Jadi dia tuh, kita tahu nggak ada maksud dia mengemis buat kepentingan dia," tegas Raffi Ahmad.

Raffi Ahmad menjelaskan, saat itu Mbak Lala live bareng Rayyanza karena banyak yang bertanya soal keberadaan putra bungsunya itu. Tidak ada kesengajaan Mbak Lala demi mendapat gift.

"Sebenarnya dia bikin gitu hanya lucu-lucuan saja. Sebenarnya kan fans-fansnya minta, 'Mana dong si Cipung?' Kebetulan Lala lagi sama si Cipung," kata Raffi Ahmad.

Pria yang kerap disebut sebagai Sultan Andara itu mengatakan dia dan Nagita Slavina tak pernah menahan-nahan karyawannya untuk berkreativitas menggunakan media sosial. Malah Raffi Ahmad ikut senang kalau karyawannya bisa mendapat penghasilan tambahan dari media sosial.

"Karena kalau gue, Gigi, tidak menahan-nahan mau karyawan kita, mau baby sitter kita, ibaratnya mau driver kita, asisten gue gitu, mau main social media silakan saja karena itu kan hak semua orang. Asal kerja utamanya beres," ucap Raffi Ahmad.

"Syukur-syukur dia dapat endorse atau rezeki dari social media-nya gue mah senang-senang saja," tukasnya.

Raffi Ahmad membeberkan karyawan-karyawannya malah semakin semangat bekerja karena mendapat benefit lebih dari media sosial.