Kalsel

Pengakuan Warga Amuntai Setelah Ikut Program JKN-KIS

apahabar.com, AMUNTAI – Kehadiran Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) melalui Kartu Indonesia (KIS) dinilai memberikan dampak…

Warga Desa Teluk Cati, HSU, Mahmudah yang ikut program JKN-KIS sejak 5 tahun silam. Foto Reza BPJS Cabang Barabai for apahabar.com

apahabar.com, AMUNTAI – Kehadiran Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) melalui Kartu Indonesia (KIS) dinilai memberikan dampak positif bagi sebagian masyarakat.

Alur pelayanan serta model penjaminannya pun diakui memasyarakat.

Tak sedikit orang yang telah membuktikan manfaat program pembiayaan kesehatan masyarakat yang membutuhkan itu.

Warga Desa Teluk Cati, Hulu Sungai Utara (HSU), Mahmudah (27), salah satunya, telah merasakan manfaat pelayanan JKN-KIS itu.

Sebagai Peserta PBI APBD, Mahmudah yang terdaftar di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) Puskesmas Pasar Sabtu ini telah menjadi peserta JKN-KIS sejak 2014 silam.

Saat ditemui beberapa waktu lalu di puskesmas tersebut, ia mengisahkan pengalamannya dengan Program JKN-KIS.

KIS, kata Mahmudah, memudahkan dia untuk mendapatkan akses pelayanan kesehatan. Tak seperti dahulu di mana dia harus mengeluarkan biaya sendiri.

“Kini cukup menunjukkan kartu sudah bisa dilayani. Bahkan hingga dirujuk ke rumah sakit,” aku Mahmudah, Rabu (02/10).

Selama berobat di Puskesmas Pasar Sabtu, Amuntai, kata Mahmudah, ia mendapatkan kemudahan bahkan pelayanan yang memuaskan.

"Alhamdulillah tidak pernah dikenakan biaya sepeserpun. Saya puas dengan pelayanan petugas yang ramah juga informatif dan juga dilengkapi dengan dokter yang kompeten,” ujar dia.

Melihat manfaat yang didapatkan sejak lima tahun silam, Mahmudah menganggap program tersebut sangatlah bermanfaat. Terutama untuk dirinya beserta keluarga.

Ia pun juga melihat perkembangan fasilitas kesehatan di FKTP-nya berkembang menjadi lebih baik.

"Sekarang di Puskesmas Pasar Sabtu banyak sekali fasilitas yang menunjang. Seperti pemberian perlengkapan bayi saat persalinan, penyuluhan keliling dan masih banyak lagi," tutur Mahmudah.

Harapan Mahmudah, Program JKN-KIS untuk Puskesmas Pasar Sabtu ke depannya dapat bersinergi melayani masyarakat untuk dapat memberikan peningkatan mutu kesehatan di daerahnya.

Tentunya dengan terus mempertahankan pelayanannya seperti yang ia rasakan selama ini.

"Semoga BPJS Kesehatan ke depannya lebih baik lagi, programnya terus berlanjut supaya masyarakat dapat selalu merasakan manfaatnya," pesan Mahmudah.

Warga Desa Teluk Cati, HSU, Mahmudah yang ikut program JKN-KIS sejak 5 tahun silam. Foto Reza BPJS Cabang Barabai for apahabar.com

Baca Juga:Respon BPJS Kesehatan Barut Terhadap Keluhan RSUD Muara Teweh

Baca Juga:Cucu Mengidap Hemofilia, Kasran Punya Cerita Manfaat BPJS

Reporter: HN LazuardiEditor: Fariz Fadhillah