Penerbangan Perdana AirAsia Banjarmasin-Kuala Lumpur Full Penumpang

Ratusan penumpang penerbangan perdana Banjarmasin-Kuala Lumpur tampak antusias di Bandara Internasional Syamsudin Noor pada Senin (20/10) pagi.

Sejumlah jemaah umrah juga melakukan penerbangan internasional perdana bersama AirAsia, Senin (20/10). Foto: bakabar.com/Fida

bakabar.com, BANJARBARU - Ratusan penumpang penerbangan perdana Banjarmasin-Kuala Lumpur tampak antusias di Bandara Internasional Syamsudin Noor, Senin (20/10) pagi.

Mereka turut serta dalam penerbangan internasional yang dioperasikan maskapai AirAsia.

Bahkan pesawat berkapasitas 180 penumpang itu terisi penuh, sehingga menjadi momen bersejarah bagi warga Kalimantan Selatan untuk menikmati penerbangan langsung ke luar negeri tanpa harus transit di kota lain.

“Saya senang sekali bisa ikut penerbangan perdana ini. Sudah lama kami menunggu Banjarmasin punya rute internasional sendiri. Biasanya kalau mau ke luar negeri harus transit dulu,” papar Yohanes, salah seorang penumpang AirAsia tujuan Kuala Lumpur.

Warga Banjarmasin itu mengaku sudah memesan tiket jauh-jauh hari, setelah mendengar kabar pembukaan rute internasional, "Begitu tahu dibuka penerbangan langsung, kami langsung cari tiket. Kebetulan harga yang disediakan masih cukup terjangkau,” tuturnya.

“Semoga nanti tersedia penerbangan langsung ke negara lain seperti Singapura atau Jepang untuk menambah opsi. Tentunya penerbangan langsung akan mempersingkat waktu tempuh dan menghemat biaya perjalanan," harap Yohanes.

Sementara Gubernur Kalsel melalui Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdprov) Muhammad Syarifuddin menegaskan pembukaan rute Internasional menjadi momentum penting untuk perkembangan pariwisata daerah.

“Dengan penerbangan langsung, daya tarik wisata Kalsel bisa meningkat. Wisatawan akan lebih mudah datang tanpa harus melalui jalur transit,” sahut Syarifuddin.

“Tentunya kami berharap wisatawan yang datang bisa tinggal lebih lama di Banjarmasin dan daerah sekitar, sehingga roda perekonomian daerah ikut bergerak,” imbuhnya.

Kepala Dinas Pariwisata Kalsel, Iwan Fitriady, dalam kesempatan yang sama menambahkan wisatawan asal mancanegara, khususnya dari Malaysia, memiliki banyak pilihan destinasi di Kalsel.

“Mulai dari wisata religi di Sekumpul, panorama Loksado, pesona Jembatan Barito, hingga keunikan Pasar Terapung Lokbaintan. Semuanya siap menyambut wisatawan mancanegara,” jelas Iwan.

"Kami juga optimistis penerbangan internasional langsung akan banyak mendongkrak angka kunjungan wisatawan asing ke Kalsel yang masih sekitar 5 persen," tutupnya.