Pemprov Kalsel ‘Anak Tirikan’ Kabupaten Batola

Pembangunan infrastruktur di Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) masih belum menjangkau 13 kabupaten/kota.

Sebelum Jatuh Korban, Sukarelawan Batola Tambal Lubang Jembatan Simpang Lima. Foto-Net

apahabar.com, BANJARMASIN - Pembangunan infrastruktur di Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) masih belum menjangkau 13 kabupaten/kota.

Dari seluruh daerah, Kabupaten Barito Kuala (Batola), yang masih terisolir.

Batola yang menjadi perbatasan dengan Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), kian tak terjamah Pemprov Kalsel.

Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun 2023 hampir tidak memasukan pembangunan infrastruktur bagi Batola.

Ketua Komisi III DPRD Kalsel, Hassanudin Murad mengatakan bahwa anggaran perbaikan infrastruktur untuk Batola cuma dari Dana Alokasi Khusus (DAK). Pemprov Kalsel belum berencana membantu pembangunan melalui APBD.

"Yang ada ini kan, ditambahi ae anggarannya untuk perbaikan jembatan gitu lo," ujar Mantan Bupati Batola itu.

Ia menerangkan bahwa DAK memang masuk dalam APBD tahun 2023. Namun sejumlah biaya tersebut bantuan langsung dari pusat untuk peningkatan infrastruktur suatu daerah.

"Jalan Anjir hingga Barambai itu," ucap Politisi Partai Golongan Karya (Golkar) Kalsel ini.

Menurutnya kalimat tersebut disampainya untuk sebagai candaan bagi Pemprov Kalsel saat rapat Badan Anggaran (Banggar) di DPRD Kalsel.

"Benar jugalah, ini ternyata DAK aja kenapa kita tidak dianggarkan di APBD," pungkasnya.