apahabar.com, MARABAHAN – Terungkap sejumlah fakta mencengangkan dari kasus pembunuhan sadis di Handil Derawa, Desa Jelapat Baru, Kecamatan Tamban, Kabupaten Barito Kuala.
Sebelumnya, kasus pembunuhan ini menggemparkan warga Tamban karena baru saja terbongkar sore tadi, Kamis (5/3).
Sekitar pukul 16.00, warga digemparkan dengan penemuan jasad laki-laki yang terkubur di areal persawahan.
Belakangan korban diketahui berinisial S. Pria 30 tahun ini diduga tewas di tangan mertuanya sendiri.
Ironisnya, sang istri rupanya ikut terlibat dalam membantu proses penguburan jasad korban.
“Sang istri ikut serta membantu proses penguburan karena diancam sang ayah,” ucap seorang kakak ipar korban kepada apahabar.com di lokasi penemuan, Kamis (5/3) sore.
Selaku kakak ipar, ia tak mengetahui secara pasti bagaimana hubungan antara pelaku dan korban tersebut, belakangan waktu ini.
“Karena jarak cukup jauh, sehingga kami tak mengetahui bagaimana hubungan mereka. Namun tak ada terdengar masalah sih,” bebernya.
Sementara itu, paman si korban tampak histeris. Ia tak menyangka peristiwa tragis ini menimpa kemenakannya itu.
Sebelum Dikubur, Korban Pembunuhan di Tamban Sempat Direkayasa Hilang
“Sudah tiga hari saya mencoba mencari korban, namun tak kunjung ketemu. Sebelum kami memaksa sang istri untuk mengakui apa yang sudah terjadi,” bebernya singkat.
Korban, kata dia, meninggalkan dua orang anak yang masih kecil. “Ini salah satu anak korban. Kasihan dia masih kecil,” celetuknya sembari memberitahukan kepada apahabar.com.
Polisi telah menggelandang tiga orang terduga pembunuh S ke Markas Polres Batola. Dua di antaranya, mertua dan istri korban.
“Berdasarkan informasi sementara, pelaku dan korban memang ada ikatan keluarga. Di antaranya sang mertua dan istri,” sebut Kapolsek Tamban, AKP Aunur Rozaq kepada apahabar.com.
Namun, ia tak membeberkan secara gamblang terkait peran dan keterlibatan ketiga orang itu.
“Ini masih dalam tahap penyelidikan. Nanti besok ada konferensi pers di Mapolres Batola,” jelas perwira polisi berpangkat tiga balok ini.
“Motif pembunuhan ini juga masih terus diselidiki,” sambungnya mengakhiri.
Diwartakan sebelumnya, Kamis (5/3) sekitar pukul 16.00, masyarakat Handil Derawa, Desa Jelapat Baru, Kecamatan Tamban, Barito Kuala mendadak gempar.
Jasad S ditemukan dalam keadaan terkubur di area persawahan setempat. Letaknya, kurang lebih 1,5 kilometer dari permukiman terdekat.
Lika-liku Evakuasi Korban Pembunuhan Mertua di Tamban, Takbir Berkumandang
Jasad S yang membengkak itu diperkirakan sudah empat hari meringkuk di liang kubur misterius itu.
Pantauan apahabar.com, proses evakuasi pun memakan waktu kurang lebih 2 jam. Atau hingga pukul 18.00.
Berhasil dievakuasi, jasad korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ulin Banjarmasin guna autopsi.
Polisi masih memastikan apakah korban dikubur setelah dibunuh atau sebelumnya.
Reporter: Muhammad Robby
Editor: Fariz Fadhillah