Pembobol ATM Banyuwangi Dibekuk, Pernah Beraksi di Blitar

Polresta Banyuwangi mengungkap kasus pembobolan mesin ATM di Indomaret Jalan Basuki Rahmat, Lateng, Jawa Timur. Pelakunya adalah IR (32) dan AM (41).

Polisi tunjukkan barang bukti dua pelaku spesialis pembobol ATM di Banyuwangi dan Blitar (7/6/2023). Foto: apahabar.com/Mohamad Abdul

apahabar.com, BANYUWANGI - Polresta Banyuwangi mengungkap kasus pembobolan mesin ATM di Indomaret Jalan Basuki Rahmat, Lateng, Jawa Timur. Pelakunya adalah IR (32) dan AM (41).

Keduanya ditangkap kurang dari 24 jam pasca aksi pembobolan, Senin (5/6). Mereka dibekuk di wilayah Jogjakarta.

Kapolresta Banyuwangi, Kombespol Deddy Foury Millewa mengungkapkan, pembobolan serupa pernah terjadi di Blitar pada Maret 2023 lalu. Polanya mirip dengan yang ada di Banyuwangi.

Baca Juga: Motif Komplotan Pembobol Alfamart untuk Main Slot

"Hasilnya mengarah pada dua orang tersebut," kata Deddy kepada apahabar.com, Rabu (7/6) sore.

Dari hasil investigasi, teridentifikasi kedua pelaku mengendarai mobil melaju ke arah barat. Akhirnya mereka berhasil dibekuk di wilayah Jogja.

"Dibantu Subdit Jatanras Polda DIY pada Selasa 6 Mei sekira pukul 04.30 keduanya berhasil dibekuk," ungkapnya.

Di lokasi penggerebekan, terdapat barang bukti uang tunai serta alat-alat yang digunakan untuk membobol mesin ATM.

Baca Juga: Detail Lengkap Aksi Pembobolan Toko Emas di Banjarmasin

Sementara itu, Kasatreskrim Polresta Banyuwangi, Kompol Agus Sobarnapraja mengatakan. Keduanya memang spesialis pembobol ATM.

Dalam menjalankan aksinya, kedua pelaku memilki peran masing-masing. AM berperan sebagai pembongkar mesin ATM, sementara IR bertugas mengamati situasi.

Dari hasil pembobolan mesin ATM di Indomaret Banyuwangi, total mereka berhasil meraup uang senilai Rp62,5 juta. "Total kerugian akibat insiden ini mencapai Rp 145 juta," tuntasnya.