Tak Berkategori

Pembobol 11 Barak Mahasiswa di Palangka Raya Dihadiahi Timah Panas

apahabar.com, PALANGKA RAYA – Kepolisian Resor Palangka Raya, Kalimantan Tengah menghadiahi timah panas di kaki seorang…

Kapolres Palangka Raya AKBP Timbul RK Siregar (kanan) berbincang dengan Noverry Erathama (30) pelaku pembobol 11 barak mahasiswa di Jalan Karakatau, Minggu (09/06/2019). Foto-Antara.

apahabar.com, PALANGKA RAYA – Kepolisian Resor Palangka Raya, Kalimantan Tengah menghadiahi timah panas di kaki seorang pemuda, lantaran melakukan pembobolan di 11 barak yang dihuni sejumlah mahasiswa di Jalan Karakatau saat ditinggal mudik Lebaran.

Pelaku berhasil diamankan dikediamannya pada Minggu (09/06/2019) malam, sekitar pukul 20.00 WIB. Namun, ketika hendak diamankan yang bersangkutan berusaha melarikan diri. Sehingga petugas menembak bagian kakinya.

Dari tangan yang bersangkutan polisi berhasil menyita satu unit komputer jinjing (laptop) merk Assus, satu unit kipas angin Maspion, satu unit handphone, satu unit televisi merk Panasonic.

“Total kerugian yang dialami oleh 11 korban akibat pembobolan tersebut diperkirakan sekitar Rp33 juta lebih. Kasus itu sudah ditangani Polres Palangka Raya, dan pelaku juga sudah mendekam di rumah tahanan Mapolres setempat,” kata
Kapolres Palangka Raya AKBP Timbul RK Siregar seperti dikutip dari Antara, Senin (10/06/2019).

“Pembobol 11 barak yang dihuni mahasiswa itu bernama Noverry Erathama (30), warga Jalan Bukit Raya VI B Kota Palangka Raya. Ia ditembak petugas lantaran akan melarikan diri ketika hendak diamankan anggota pada Minggu (9/6) malam,” ungkap jebolan Akpol tahun 1998 ini.

Lebih jauh Timbul menjelaskan, pihaknya masih melakukan pemeriksaan intensif terhadap pelaku, guna mencari tahu lokasi mana saja yang diduga juga pernah jadi target operasi pria yang tidak memiliki pekerjaan tetap tersebut.

Bahkan, petugas juga akan mencari pacar pelaku yang diduga tinggal di sekitar barak yang berhasil dibobolnya tersebut, karena dicurigai ada keterlibatannya ketika pelaku melancarkan aksinya.

Timbul menambahkan berdasarkan pengakuan pelaku, pacarnya tinggal di dekat lokasi kejadian. “Maka dari itu kami akan melakukan pengembangan ke arah sana. Karena dicurigai pacarnya tersebut diduga ada keterlibatan,” tambah Timbul.

Selain itu, sejumlah uang hasil penjualan barang elektronik ke beberapa warga, digunakan pelaku membeli handphone baru serta sabu-sabu.

Tidak hanya barang elektronik saja yang berhasil diambil pelaku, uang tabungan jutaan rupiah juga berhasil diambilnya untuk kebutuhan hidup sehari-hari.

“Informasi dari pelaku, perbuatan seperti itu baru pertama kali dia lakukan dan modus operandi yang dilancarkan dengan mencongkel jendela barak menggunakan sebilah senjata tajam jenis parang,” terang Timbul.

Timbul menjelaskan tertangkapnya pembobol 11 barak milik mahasiswa itu berkat laporan salah seorang korban yang melaporkan ke pihak kepolisian setempat.

Bermodalkan “closed circuit television” (CCTV) yang terpasang di kawasan kamar barak tersebut, sehingga Polisi berhasil mengetahui identitas serta ciri-ciri pelaku.

Baca Juga:Dewan Kalteng Belum Tuntaskan Raperda Inisiatif Perlindungan Adat Dayak

Baca Juga:Hilang Selama Sepekan, Warga Palangka Raya Ini Ditemukan Masih Hidup di Gunung Muro

Sumber: Antara
Editor: Ahmad Zainal Muttaqin