Pejabat DJKA Kena OTT KPK, Gibran: Proyek Solo Jangan Sampai Mangkrak

Walikota Solo, Gibran Rakabuming berharap pengerjaan proyek elevated reldoubel track di Solo tidak mangkrak.

Walikota Solo, Gibran Rakabuming. Foto: apahabar.com/Fernando

apahabar.com, SOLO - Walikota Solo, Gibran berharap pengerjaan proyek elevated jalur ganda di Solo tidak mangkrak.

Pasca salah satu pejabat Direktorat Jenderal Kereta Api (DJKA) Jawa Tengah terkena operasi tangkap tangan (OTT) KPK, Selasa (11/4) kemarin.

"Nanti tak koordinasi lagi dengan Menteri Perhubungan. Belum ada arahan apapun. Intinya ya harus jalan terus, nanti kami nunggu arahan lagi," ujarnya ditemui Kamis, (13/04/2023).

Baca Juga: KPK: Korupsi Proyek Jalur Kereta Api Bahayakan Keselamatan Masyarakat

Gibran meyakini pengerjaan dan penyelesaiian proyek elevated jalur dwi ganda di Solo tersebut masih on time sesuai target.

"Jangan sampai mangkrak itu proyek strategis. Moga-moga tidak terhambat karena itu," terangnya.

Seperti diketahui, Proyek elevated jalur dwi ganda ini meliputi pelebaran jalan di persimpangan sebidang Pasar Nongko, Viaduk Gilingan dan juga pengerjaan elevated rel di Palang Joglo.

Baca Juga: KPK Amankan Rp2,8 Miliar Barbuk Suap Proyek Jalur Kereta Api

Proyek elevated jalur dwi ganda track Kereta Api Solo Balapan-Kalioso ini sepanjang 10 km. Dibangun dengan biaya sekitar Rp 920 miliar yang berasal dari Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) dan pembangunannya ditargetkan selesai pada April tahun 2024 mendatang.