apahabar.com, BANJARMASIN - Kabar kedatangan rombongan PBNU yang dipimpin langsung Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar terbilang mendadak. Hal itu diakui Sekretaris PWNU Kalsel, Berry Nahdian Forqon.
"Kunjungan ini mendadak, jadi kami tidak sempat membuat persiapan penyambutan maksimal dengan mengundang ulama dan tokoh lainnya," kata Berry pada apahabar.com, Senin (30/9/2019) malam.
Kedatangan pengurus NU pusat tersebut dinilai Berry sebagai upaya pengecekan kesiapan wilayah Kalimantan Selatan sebagai kandidat tempat digelarnya Muktamar NU.
"Kayaknya memang disengaja, karena semacam Sidak kesiapan sebagai tuan rumah," ujar Berry.
Setelah kunjungan ini, sambung Berry, PBNU akan kembali menggelar pleno untuk menentukan wilayah mana yang akan dijadikan tuan rumah Muktamar.
"Tentu kita berharap Kalsel yang akan ditunjuk. Karena itu kita mohon dukungan dan doa para ulama dan masyarakat Kalsel," lanjut Berry.
Ditanya soal kesiapan Kalsel sebagai tuan rumah Muktamar NU, Berry menegaskan, "Insya Allah kita siap sebagai tuan rumah."
Selain Kalsel ada dua nama wilayah lain yang juga masuk kandidat tempat Muktamar, yakni Jawa Barat dan Lampung.
Sebelumnya, Ketua Pengurus Harian Tanfidziyah PBNU, Robikin Emhas membenarkan dugaan kedatangan PBNU ke Kalsel untuk meninjau kesiapan Kalsel sebagai Tuan Rumah Muktamar NU.
"Sampai saat ini, belum diputuskan mana di antara tiga (wilayah) itu atau bahkan di luar itu," ucap Robikin.
Karena itulah, PBNU bermaksud untuk berkunjung ke 3 wilayah tersebut, untuk memastikan kesiapan, seandainya Muktamar digelar wilayah-wilayah itu. Di antara yang ikut dalam kunjungan kali ini ada Rais Aam, Katib Aam dan Katib yang lain.
"Jajaran Tanfidziyah setuju untuk memastikan sekali lagi, apakah kalau dilaksanakan di sini muktamar akan bisa berlangsung khidmat prosesnya lancar, aman, nyaman," ujar Robikin.
Rombongan PBNU diketahui mengunjungi dua pesantren di daerah Banjarbaru, Kalimantan Selatan. Yakni, Pondok Pesantren Al Falah dan Pondok Pesantren Darul Ilmi.
Setelah mengunjungi pesantren tersebut, rombongan melakukan ziarah ke makam ulama yang sekaligus tokoh NU di Kalsel. Seperti Syekh Seman Mulia, Syekh Salman Jalil, dan Syekh Muhammad Zaini bin Abdul Ghani di Sekumpul, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan.
Baca Juga:VIDEO: Rais Aam PBNU Kunjungi Kalsel, Tinjau Kesiapan Muktamar NU?
Baca Juga:Rais Aam PBNU Kunjungi Kalsel, Tinjau Kesiapan Muktamar NU?
Baca Juga:Soal Jalan ke RSUD H Boejasin, PT Perintis Embe Sudah Lama Penuhi Permintaan Pemkab…
Baca Juga:Ilusi Kehancuran Meratus, Hutan Terakhir dan Paru-Paru Dunia yang Tersisa
Editor: Muhammad Bulkini