Kalsel

Pasokan Surplus, Harga Ayam Ras di Kalsel Masih Stabil

apahabar.com, BANJARMASIN – Produksi daging ayam ras di Kalimantan Selatan mengalami surplus hingga 120 ribu ekor…

Ilustrasi ayam ras. Foto-Ist

apahabar.com, BANJARMASIN – Produksi daging ayam ras di Kalimantan Selatan mengalami surplus hingga 120 ribu ekor per hari. Dengan ini, ketersediaan untuk masyarakat tercukupi hingga menyambut Ramadan nanti.

“Memang surplus. Produksi per hari 120 ribu ekor. Jadi besar sekali,” kata Kepala Dinas Perdagangan Kalsel, Birhasani, kepada apahabar.com, Rabu (7/4)

Atas pasokan berlebih tersebut, daging ayam ras juga dikirim ke luar Kalsel, seperti Kalteng hingga Kaltim.

Untuk harga, Birhasani mengaku masih berdasarkan acuan yang telah ditetapkan oleh pemerintah.

“Harga terakhir masih stabil, tidak melebihi harga acuan yang ditetapkan pemerintah,” ulangnya.

Kestabilan harga diketahui dari hasil pantauan lapangan di 3 pasar besar di Banjarmasin, yaitu Pasar Kalindo, Pasar Sederhana dan Pasar Antasari. Daging ayam ras masih berkisar antara Rp35-36 ribu per ekor.

“Bahkan ada di bawah itu harga perkilonya. Paling tinggi Rp36 ribu tadi. Itu sudah sesuai dengan harga acuan yang ditetapkan pemerintah,” ungkap Birhasani.

Begitu pula dengan telur ayam ras. Produksi telur mencapai 175-185 ton dalam sehari.

“Itu informasi yang kami dapat dari Pinsar (Perhimpunan Insan Perunggasan Rakyat),” tambahnya.