apahabar.com, BANJARMASIN – Basarnas Banjarmasin terus meningkatkan kesiapsiagaan operasi SAR dengan menambah personel khusus di sekitar kawasan objek vital nasional.
Terlebih, pasca-angin puting beliung menerjang plafon Bandara Internasional Syamsudin Noor, Sabtu (29/12) malam.
“Kalau setiap hari disediakan sekitar 56 rescuer. Kini ada penambahan 4 tim. Setiap 1 tim terdapat 8 rescuer. Jadi keseluruhan ada 32 rescuer,” ucap Kepala Basarnas Banjarmasin, H. Mujiono kepada apahabar.com, Minggu (30/12) siang.
Sebagaimana pesan Kabasarnas Pusat, kata dia, agar terus meningkatkan kesiapsiagaan Natal dan Tahun Baru 2020.
“Apalagi ini diiringi dengan musim hujan,” bebernya.
Bukan hanya meningkatkan kesiapsiagaan di area bandara, sambung dia, namun juga tempat wisata, pelabuhan, dan penyeberangan
“Hanya saja kalau bandara masih ditangani secara internal. Mengingat tak ada korban jiwa,” cetusnya.
Selain itu, ia juga memberikan perhatian khusus mengenai ancaman bencana banjir dan tanah longsor di jalur transportasi darat, di Jalan Trans Kalimantan.
“Namun sampai saat ini masih aman.
Hanya ada angin yang merobohkan pohon dan baliho di sekitar jalur ke Kalteng,” tandasnya.
Baca Juga:Diterjang Puting Beliung, Plafon Bandara Syamsudin Noor Ambyar!
Baca Juga:Handphone Meledak di Kamar Nisa Tanbu, Uang Jutaan Rupiah Terbakar
Reporter: Muhammad Robby
Editor: Aprianoor