Pemilu 2024

Partai 'Biru' Bakal Sambangi Hambalang, Demokrat Dukung Prabowo?

Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan menyebut koalisi pengusung Prabowo Subianto akan ditemui partai 'biru', Minggu (17/9) sore. 

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kiri) bersama Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (kanan) didampingi sejumlah pimpinan partai Gerindra dan Demokrat memberikan keterangan pers usai melakukan pertemuan tertutup di Kertanegara, Jakarta, Jumat (24/6/2022). ANTARA FOTO/Galih Pradipta/foc.

apahabar.com, JAKARTA - Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan menyebut koalisi pengusung Prabowo Subianto akan ditemui partai 'biru', Minggu (17/9) sore. 

Koalisi Indonesia Maju (KIM) disinyalir bakal diperkuat dengan kehadiran partai 'biru'. Pria yang akrab disapa Zulhas ini enggan menyebut bahwa partai biru tersebut merupakan Partai Demokrat. 

Baca Juga: Fahri Hamzah Klaim Demokrat Bakal Dukung Prabowo Subianto

"Itu (partai biru) insyaAllah datang nanti sore, mudah-mudahan," kata Zulhas, Minggu (17/9). 

Zulhas menerangkan bahwa partai 'biru' dijadwalkan akan menyambangi kediaman Prabowo di Hambalang, Bogor. 

Agenda di Hambalang, kata dia, beriringan dengan pembentukan tim pemenangan KIM yang akan dihadiri perwakilan elite partai. 

Baca Juga: Demokrat Diklaim Lebih Realistis Bergabung Usung Prabowo Subianto

"Oh iya nanti kita akan kumpul di Hambalang. Tunggu tanggal mainnya, mudah-mudahan ada yang baru datang," jelasnya. 

Sebelumnya, bakal calon presiden (capres) dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo Subianto menyebut tengah menyusun tim pemenangan menyongsong Pemilu Presiden (Pilpres) 2024.

Prabowo saat konferensi pers usai pertemuan para ketua umum partai politik KIM di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Kamis (14/9) menjelaskan bahwa pihaknya tengah menyusun nama yang akan menjadi ketua tim pemenangan. Prabowo pun mengaku akan mendekati beberapa tokoh terkait hal itu.

Baca Juga: Anies Harap Demokrat Bisa Kembali ke Koalisi Perubahan

Namun demikian, Ketum Partai Gerindra sekaligus Menteri Pertahanan itu belum dapat memastikan kapan tim pemenangan tersebut rampung.