apahabar.com, BANJARMASIN – Duet Bakal Calon H Sabirin Noor-H Muhidin makin mantap menatap Pilkada Kalsel 2020.
Setelah sebelumnya dari DPP Golkar, terbaru keduanya menerima rekomendasi dari DPP Partai Amanat Nasional (PAN).
“Rekomendasi Golkar sudah keluar 10 hari yang lewat. Setelah itu, kita beritahu partai koalisi dan hari ini Partai PAN menyerahkan dukungan itu,” ujar Ketua DPD Golkar Kalsel Supian HK, Jumat (24/7) siang.
Supian yang juga ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) DPD Golkar Kalsel itu mengakui jika dukungan PAN sebetulnya sudah datang lebih awal dari Golkar.
Buktinya tertuang dalam surat bernomor: PAN/A/Kpts/KU-SJ/06/II/2020 yang terbit sejak 3 Februari 2020. Surat itu lengkap dengan tandatangan Ketua DPP PAN, Zulkifli Hasan dan Sekretaris Jenderal Partai Eddy Soeparno.
Sementara Ketua Koordinator Pemenangan Pemilu Wilayah Kalimantan DPP Partai Golkar, Bambang Heri Purnama yakin pasangan calon yang diusung ‘Beringin’ tak akan memberi celah untuk pasangan lain di Pilgub Kalsel.
“Targetnya 60 persen untuk Kalimantan,” ucap Bambang.
Di legislatif, Golkar memang sudah unggul. Beringin punya 12 kursi dan jumlah itu ditambah 6 kursi dari PAN. Itu tentu lebih dari cukup.
Sebab syarat mengusung pasangan calon gubernur, partai politik minimal memiliki 11 kursi di DPRD Kalsel.
Meski memiliki kursi lebih dari cukup, bukan berarti petahana bisa memastikan kemenangannya di Pilkada kali ini.
Partai Gerindra misalnya. Salah satu partai yang juga memiliki 8 kursi di legislatif itu belum menentukan arah dukungannya.
Sekretaris DPD Partai Gerindra Ilham Noor masih menunggu hasil keputusan dari DPP Geerindra.
“Tunggu aja, mungkin beberapa hari akan ada keputusan,” kata Ilham dihubungi apahabar.com yang mengaku sedang berada di Jakarta, Jumat (24/7).
Dia juga mengatakan setiap pasangan calon atau pun perseorangan yang mendaftar di Gerindra punya peluang dan kesempatan yang sama.
Serupa, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) pun belum mengumumkan surat rekomendasi dukungan calon gubernur.
“Nanti, bulan Agustus PKB akan punya kejutan,” kata Sekretaris DPW PKB Kalsel Hormansyah dihubungi terpisah.
Editor: Fariz Fadhillah