apahabar.com, BANJARMASIN – Berakhir sudah pelarian Khairullah, terduga pelaku pencurian sapi sekaligus penembak anggota Polres Tanah Laut.
Eks prajurit TNI AD ini dilaporkan meregang nyawa dalam operasi penyergapan dini hari, Rabu (11/09). Jasadnya tengah dievakuasi menuju RSUD Ulin Banjarmasin.
Sebelumnya, Khairullah buron usai berhasil lolos dari penyergapan tim gabungan di Desa Batu Tungku, Pelaihari, Tanah Laut, Sabtu (07/09) lalu. Usai baku tembak dengan polisi, mobil pelaku berhenti di areal sekitar hutan karet kawasan setempat.
Singkat cerita, menginjak hari kelima pencarian, jejak buronan Polda Kalsel dan Polda Kalteng itu terendus di Desa Telaga Sili, Kecamatan Angkinang, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS).
Dari penuturan warga, Khairullah diketahui merupakan warga Desa Bakarung, Kecamatan setempat.
“Ya benar, informasinya dia memang orang sana,” ujar Kapolsek Angkinang, Ipda Kukuh Supriandoko dikonfirmasi media ini.
Cukup jauh jarak antara Kandangan, ibu kota Kabupaten HSS itu dengan Kabupaten Tanah Laut. Jaraknya berkisar 167 kilometer atau berkisar 4 jam 5 menit.
Khairullah dilaporkan bersembunyi di sebuah pondok di tengah hutan. Polisi yang mendapati informasi keberadaan pelaku langsung menyisir kawasan persawahan setempat. Sebelum penangkapan, rentetan tembakan senjata api juga didengar warga sekitar.
Dihubungi media ini Kasat Reskrim Polres HSS AKP Andi Setiawan membenarkan adanya operasi penyergapan.
“Ya benar. Penyergapan dilakukan oleh tim gabungan,” ujar Andi, Rabu siang.
Baca Juga: Kisah Pilu di Balik Operasi Penyergapan Begal Sapi di Tanah Laut
Baca Juga: Isak Tangis Iringi Pemakaman Novianti, Bocah Tertembak Saat Penyergapan Begal Sapi
Baca Juga: Buru Begal Sapi, Anggota Polres Tanah Laut Kena Tembak
Baca Juga: Penembak Polisi di Tala Diduga Gunakan Anak-Anak sebagai Tameng
Reporter: Muhammad Robby/Fauzi Fadilah
Editor: Fariz Fadhillah