Penyanderaan Kapten Philip

OPM Buka Negosiasi Pembebasan Kapten Philip, Menhan Prabowo Bungkam!

Ditemui di Kota Tangerang. Prabowo Subianto enggan memberikan komentar soal penyanderaan Kapten Philip oleh TPNPB-OPM.

Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto saat menghadiri konsolidasi akbar pengurus Gerindra Tangerang Raya di Lapangan Ahmad Yani, Kota Tangerang, Minggu (9/7). Foto: apahabar.com/Rizky Dewantara

apahabar.com, TANGERANG - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto memilih bungkam saat ditanya mengenai pembebasan Philip Mehrtens. Pilot Susi Air asal Selandia Baru tersebut masih disandera oleh Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM).

Prabowo hanya menatap jurnalis apahabar.com saat pertanyaan tersebut terlontar. Ia sempat berdiam sesaat, namun tak ada sepatah kata pun yang keluar mengenai pertanyaan tersebut.

Kondisi di lapangan pun sempat ricuh lantaran awak media memberondong sejumlah pertanyaan ke Menhan. Namun tim pengamanan dan simpatisan Prabowo menghalangi saat menuju mobil Ketua Umum DPP Partai Gerindra tersebut.

Baca Juga: Negosiasi Kapten Philip Berlanjut, OPM: Presiden Jokowi Bijak

Jurnalis apahabar.com sempat beradu mulut karena saling dorong dengan salah satu petugas keamanan. Hal tersebut terjadi saat munculnya pertanyaan mengenai kasus penyanderaan Kapten Philip oleh TPNPB-OPM.

Prabowo akhirnya langsung bergegas masuk ke dalam kendaraannya seusai menghadiri konsolidasi akbar pengurus Gerindra Tangerang Raya di Lapangan Ahmad Yani, Kota Tangerang, Minggu (9/7).

"Woi udah Bang udah. Bapak mau balik jangan ditanya mulu," teriak salah seorang tim keamanan dari Prabowo kepada apahabar.com di Lapangan Ahmad Yani, Kota Tangerang, Minggu, (9/7).

Baca Juga: OPM Minta Negosiasi Philip Ditengahi PBB, Harus Kah?

Baca Juga: OPM Bantah Eksekusi Kapten Philips 1 Juli

Lima bulan lamanya atau terhitung sejak 7 Februari 2023, Kapten Philip Mehrtens disandera oleh Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka.

Sebelumnya, TPNPB-OPM sempat mendesak pemerintah Indonesia untuk segera melakukan negosiasi mengenai pembebasan Philip Mehrtens.

Kepada apahabar.com, Juru Bicara TPNPB-OPM Sebby Sembom menuding pemerintah Indonesia belum memiliki niatan yang jelas meski pihaknya saat ini membuka ruang diplomasi.

Baca Juga: Kopassus, OPM, dan Kapten Philips

Baca Juga: Soal Kapten Philip, OPM Ancam Pemerintah: Nego Tempat Netral

Sikap ketidakjelasan pemerintah Indonesia tersebut, membuat Sebby Sembom mengultimatum tidak akan bertanggung jawab atas apa yang terjadi selanjutnya terhadap pilot asal Selandia Baru tersebut.

Pihak TPNPB-OPM, sampai saat ini masih memberikan waktu kepada pemerintah agar membuka negosiasi. 

"Yang sandera Pilot asal NZ adalah Panglima TPNPB Kodap 3 Ndugama Derakma Bridgen Egianus Kogeya dan pasukannya, jadi kami tunggu saja atas apa yang mereka lakukan," ujarnya kepada apahabar.com, Sabtu (17/6).