apahabar.com, BANJARMASIN – Polda Kalimantan Selatan akan melakukan operasi ketupat. Operasi tersebut akan digelar selama 14 hari ke depan terhitung dari tanggal 30 Mei 2019.
Kabid Humas Polda Kalsel, Kombes Pol Mochamad Rifai mengatakan sudah melakukan koordinasi lintas sektor dengan sejumlah lembaga atau kementerian untuk menggelar Operasi Ketupat 2019 itu. Menurutnya, koordinasi lintas sektor tersebut perlu dilakukan agar seluruh infrastruktur untuk arus mudik sudah siap dijalankan.
"Insya-allah nanti tanggal 28 Mei akan dilakukan gelar pasukan kesiapan daripada personel maupun peralatannya baik itu dari pihak kepolisian, TNI dan sebagainya," kata Rifai kepada apahabar.com di Banjarmasin, Kamis (23/5).
Baca Juga: Operasi Sikat Intan 2019, Polres Banjarbaru Amankan Miras Hingga PSK
Baca Juga: H+2 Ops Intan, Polisi Mulai Sasar Pelajar SMA
Rifai menjelaskan, operasi ini meliputi pengamanan masyarakat baik yang hendak mudik, berbelanja, ibadah, dan melakukan rekreasi. Karena itu, penempatan personel akan difokuskan ke lokasi-lokasi yang ada kaitan dengan hal tersebut.
"Semua kita berikan pengamanan. Baik yang mudik via jalur darat, udara dan laut. Mulai dari terminal keberangkatan kita akan lakukan pengamanan. Selain itu juga tempat giat agama seperti Salat Id kemudian kegiatan yang lain kita amankan semua," tegas Rifai.
Saat disinggung berapa jumlah personel yang akan diturunkan dalam operasi ketupat intan 2019 itu, Rifai mengaku masih dalam tahap pendataan, dimana kepastian akan diketahui saat gelar pasukan pada tanggal 28 Mei mendatang.
“Jumlahnya belum ya belum ada, gelar pasukannya saja masih lamajadi masih ada beberapa hari dan kita baru bisa dapat jumlah pasti pada saat gelar nanti,” pungkas Rifai.
Baca Juga: Operasi Sikat Intan 2019, Sat Sabhara Polres Balangan Amankan Minuman Keras
Baca Juga: Operasi Ketupat 2019 di Kalsel, Jalur Minim Rambu Jadi Sorotan
Reporter: Eddy Andriyanto
Editor: Muhammad Bulkini