apahabar.com, BANJARBARU – Pelaksanaan Operasi Terpusat Zebra Intan 2019, yang digelar selama 14 hari, sejak 23 Oktober sampai 5 November 2019 oleh Satuan Lalu Lintas Polres Banjarbaru telah usai.
Terjaring ribuan pengendara yang melakukan pelanggaran pada Ops Zebra Intan 2019 ini.
Menurut data Satlantas Polres Banjarbaru, jumlah pelanggar dalam Ops Zebra Intan 2019 meningkat dibandingkan kegiatan serupa 2018.
Terbukti dalam pelaksanaan selama 14 hari Zebra Intan ini, Satlantas telah melakukan penindakan tilang sebanyak 2.377 pelanggar, baik roda dua maupun roda empat.
Hal ini dibenarkan Kasat Lantas Polres Banjarbaru AKP Gustaf Adolf Mamuaya yang mengatakan terjadi peningkatan jumlah pelanggar pada Ops Intan 2019.
"Dari data Operasi Zebra Intan Tahun 2019 mengalami peningkatan jumlah pelanggar. Dimana pada Ops Zebra Intan Tahun 2018 lalu, datanya hanya sebanyak 1.660 pelanggar," jelasnya.
Ia juga merincikan “Dari jumlah 2.377 pelanggar ini. Pelanggaran didominasi pelanggar yang melawan arus,” ujarnya
Serta, lanjutnya, para pelanggar yang tidak memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) dan tertinggal Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK).
Ia juga menerangkan, bahwa selama Ops Intan 2019, pihaknya beberapa kali bekerja sama dengan Kejaksaan Negeri Banjarbaru dan Pengadilan Negeri Banjarbaru untuk melakukan metode sidang ditempat sehingga pelanggar langsung membayar tilangnya sesuai hasil putusan sidang.
Menurutnya, tujuan dilaksanakannya Ops Zebra Intan ini ada dua. Pertama adalah cipta kondisi untuk menyambut Natal dan Tahun Baru. Serta yang kedua adalah menekan fatalitas korban kecelakaan lalu lintas di jalan.
Dirinya juga mengimbau, masyarakat Kota Banjarbaru khususnya para pengguna kendaraan bermotor. Untuk selalu melengkapi kelengkapan kendaraan bermotor. Serta tertib dalam berlalu lintas, walaupun Operasi Zebra Intan sudah usai.
Kedepan, guna menghadapi dan menjelang Natal dan tahun baru. Satlantas akan menggelar operasi Lilin Intan 2019.
Baca Juga: Anggota DPRD Banjarmasin Berkomitmen Tingkatkan Kesejahteraan Guru PAUD/TK
Baca Juga: Horeee, Jembatan Sungai Puting Tapin Sudah Bisa Dilewati
Reporter: Nurul Mufidah
Editor: Syarif