News

Nihil Kasus, Polres Tanah Bumbu Genjot Vaksinasi Covid-19

apahabar.com, BATULICIN – Kabupaten Tanah Bumbu saat ini berada pada level 1 Pembatasan Pemberlakuan Kegiatan Masyarakat…

Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Mapolres Tanah Bumbu. Foto-apahabar.com/Syahriadi.

apahabar.com, BATULICIN – Kabupaten Tanah Bumbu saat ini berada pada level 1 Pembatasan Pemberlakuan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Kendati begitu, kepolisian setempat terus menggencarkan vaksinasi Covid-19.

Seperti hari ini misalnya, Polres Tanah Bumbu kembali menggelar vaksinasi Covid-19 di Pendopo Mapolres, Senin (30/5).

Bersama dengan tenaga kesehatan, vaksinasi diperuntukkan bagi masyarakat umum dengan melayani vaksin dosis pertama, kedua, dan booster.

“Kita tetap menggencarkan vaksinasi agar benar-benar terbebas dari Covid-19,” ungkap Kapolres Tanah Bumbu, AKBP Tri Hambodo.

Perwira menengah ini mengatakan keberhasilan Tanah Bumbu menjalankan program vaksinasi tidak lepas dari kerja sama semua pihak.

“Kesadaran masyarakat kita sangat bagus untuk mensukseskan vaksinasi ini, karena memang untuk kebaikan dan kesehatan kita semua,” tuturnya.

Berdasarkan data Kementerian Kesehatan, untuk Tanah Bumbu per tanggal 26 Mei 2022 sudah sebanyak 238.577 orang atau 100 persen dari target menerima vaksinasi dosis pertama.

Atas pencapaian tersebut, Tri Hamobodo menyampaikan terima kasih kepada semua warga Tanah Bumbu atas partisipasi mereka mengikuti vaksinasi, sehingga target 100 persen minimal dosis pertama yang diinginkan Presiden Joko Widodo sudah terpenuhi.

Apresiasi tinggi juga disampaikan Tri Hambodo kepada seluruh petugas gabungan dan relawan kesehatan yang terlibat mendukung terlaksananya kegiatan vaksinasi selama ini tanpa pamrih demi tewujudnya kekebalan komunitas di tengah masyarakat.

“Kita buka gerai vaksin presisi siang malam secara jemput bola melayani masyarakat mendapatkan vaksin. Begitu juga razia kartu vaksin digencarkan, termasuk pembagian undian hingga bonus minyak goreng bagi warga yang bervaksin,” jelasnya.

Kini Polres Tanah Bumbu fokus melaksanakan akselerasi pelayanan vaksin untuk sasaran dosis kedua atau vaksinasi lengkap, karena angkanya saat ini baru 194.038 orang atau 81 persen.

Begitu juga dosis ketiga atau vaksin penguat, capaiannya relatif masih kecil, yakni 44.203 orang atau 18 persen sehingga perlu kerja lebih keras meningkatkannya.

“Mari pertahankan kondisi terbaik ini tetap waspada akan penularan Covid-19. Meski presiden sudah mengambil kebijakan pelonggaran masker, namun kita tidak boleh euforia, tetap disiplin prokes pada waktu-waktu tertentu sebagaimana arahan pemerintah,” pungkasnya.