Kalsel

Niatnya Memperindah Kota, Air Mancur Seharga Miliaran Rupiah di Pelaihari ‘Mampet’

apahabar.com, PELAIHARI – Dua air mancur di kota Pelaihari yang sejatinya dimaksudkan memperindah kota, malah tak…

Air Mancur di Kawasan Jalan Pancasila Depan Balairung Tuntung Pandang Pelaihari dan di Taman Kota di Pusat Perkantoran Bupati Tala yang kini tidak berfungsi. Foto-apahabar.com/Chandra

apahabar.com, PELAIHARI - Dua air mancur di kota Pelaihari yang sejatinya dimaksudkan memperindah kota, malah tak berfungsi. Walhasil, proyek yang menghabiskan anggaran miliaran rupiah itu pun dipertanyakan warganya sendiri.

Dua air mancur itu terdapat di Komplek Perkantoran Bupati Tanah Laut dan di Depan Balairung Tuntung Pandang Jalan Pancasila Pelaihari.

Deny, warga Pelaihari, menyayangkan dua fasilitas air mancur itu tidak berfungsi.

Padahal dibangunnya air mancur, kata dia, bertujuan menambah keindahan kota.

“Saya sempat menikmati air mancur itu saat pertama kali difungsikan. Namun sekarang setiap kali lewat sudah tidak ada lagi airnya keluar,” kata Deny, Rabu (05/03) di Pelaihari.

Bahkan, kata dia, besi stainless di air mancur tersebut sudah mulai karatan. Gasibu air mancur juga sudah mulai rusak.

“Apabila itu terus dibiarkan maka akan bertambah rusak,” katanya.

Anggota DPRD Tanah Laut H Arkani juga menyayangkan tidak berfungsinya air mancur tersebut.

“Kalau yang dimuka Perindag kami sudah beberapa tahun tidak pernah melihat berfungsi.

Kemudian yang muka Balairung lebih kurang satu tahun ini tidak pernah nyala.

“Masalah kenapa fungsi berfungsi secara pasti kami tidak mengetahui persis apa masalahnya,” kata dia.

"Cuma perkiraan aja, terkait masalah operasional yang cukup menguras biaya, tetapi Sebenarnya bagus juga dinyalakan pada waktu-waktu tertentu pada moment moment tertentu. Sebab jika malam hari menyala akan memperindah suasana kota.”

Sementara Kabid Tata Kota pada Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman Lingkungan Hidup (DPRKPLH) Arif Setiawan berdalih jika air mancur di Balairung terjadi kerusakan panel listrik, sehingga sampai sekarang belum difungsikan kembali.

Untuk di kawasan Perkantoran Bupati Tala, Arif menyangkal air mancurnya tidak difungsikan.

“Yang di taman kantor bupati itu air mancur difungsikan pada hari-hari weekend saja,” sebut dia.

Baca Juga:Malam Pergantian Tahun di Banjarmasin, Air Mancur Menari Taman Kamboja Tarik Minat Warga

Reporter: Ahc14
Editor: Muhammad Bulkini