Kalsel

Ngotot Rayakan Pergantian Tahun, Warga Banjarmasin Tengah Langsung Jalani Rapid Test

apahabar.com, BANJARMASIN – Sembari berjalan kaki, personil gabungan dari Polri, TNI dan Satpol PP di Banjarmasin…

Kapolsek Banjarmasin Tengah, Kompol Irwan Kurniadi, berkeliling mengimbau masyarakat agar tidak merayakan malam pergantian tahun. Foto-apahabar.com/Riyad Dafhi

apahabar.com, BANJARMASIN – Sembari berjalan kaki, personil gabungan dari Polri, TNI dan Satpol PP di Banjarmasin Tengah, mengimbau masyarakat setempat untuk tak berlebihan merayakan pergantian tahun.

Imbauan itu disampaikan Kapolsek Banjarmasin Tengah, Kompol Irwan Kurniadi, kepada setiap warga yang ditemui, Rabu (30/12).

“Kami mengingatkan masyarakat di kecamatan Banjarmasin Tengah agar tidak menggelar acara perayaan tahun baru di tempat umum dalam bentuk apapun, karena bisa menyebabkan kerumunan,” papar Irwan.

“Larangan ini dilakukan tidak lain hanya demi menjaga Kota Banjarmasin dari penularan virus Covid-19 yang semakin masif,” tegasnya.

Selain menghindari kerumunan, masyarakat juga diingatkan agar tidak melakukan arak-arak bahkan kebut-kebutan di jalan, termasuk menyalakan kembang api.

“Mari memanfaatkan malam pergantian untuk berkumpul dan berdoa bersama keluarga di rumah,” tambah Irwan.

Sesuai surat edaran terbaru Satgas Penanganan Covid-19, tiga pilar di Banjarmasin Tengah memonitoring aktivitas keramaian masyarakat di sejumlah area publik.

“Ditemukan kerumunan masyarakat yang merayakan tahun baru, kami tidak segan membubarkan dan bahkan menghentikan sementara aktivitas tempat usaha yang melanggar,” tegas wanti Kapolsek.

Seandainya masyarakat ngotot tidak mau membubarkan diri, mereka digiring untuk menjalani rapid test antigent.

“Ini sesuai dengan instruksi Kapolda Irjen Pol Rikwanto. Apabila warga membandel, langsung dilakukan rapid antigent.

“Andai kemudian positif, mereka langsung dibawa ke Bapelkes dan Asrama Haji untuk menjalani karantina,” pungkas Irwan.