Kalsel

Nasib Terkini Rampok Brutal Bocah di Kelumpang Hulu Kotabaru

apahabar.com, KOTABARU – Diam-diam polisi terus memproses pelaku perampokan brutal di Kelumpang Hulu, Kotabaru. Sebagai pengingat,…

Pelaku perampokan brutal berhasil diringkus polisi setelah sehari melarikan diri. Foto : Sumantri for apahabar.com

apahabar.com, KOTABARU – Diam-diam polisi terus memproses pelaku perampokan brutal di Kelumpang Hulu, Kotabaru.

Sebagai pengingat, pelaku berinisial MN, tega melakukan perampokan, dan membabi buta melukai, lalu membawa kabur sepeda motor rekannya sendiri pada Minggu (21/9).

Selanjutnya, polisi berhasil meringkus MN dari persembunyiannya di Desa Pantai, Kecamatan Kelumpang Selatan sehari setelah kejadian.

Nasib yang terjadi setelah MN diringkus, selengkapnya di halaman selanjutanya:

Kini MN, harus mendekam di balik jeruji besi tahanan Mapolres Kotabaru menjalani proses hukum sebagai pertanggungjawaban ulahnya.

“Ya. Pelaku terus kami proses. Sekarang sudah masuk tahap P21,” ujar Kasat Reskrim, AKP Abdul Jalil, melalui Kapolsek Kelumpang Hulu, Iptu Rifandy P Putra, kepada apahabar.com, Jumat (2/9) siang.

Diberitakan sebelumnya, polisi berhasil mengungkap motif perampokan brutal tersebut.

Di hadapan polisi, MN mengaku memiliki rasa dendam lantaran. Ia kesal karena omongan korban acap terlalu tinggi.

Saat insiden terjadi, antara pelaku dan korban sama-sama dalam kondisi mabuk usai mengonsumsi tuak.

Sementara, kronologi kejadian itu berawal saat korban dan pelaku berboncengan mengendarai sepeda motor.

Keduanya berkendara dari arah Cantung, Kelumpang Hulu, menuju kawasan Kecamatan Hampang.

Di tengah jalan. Pelaku tiba-tiba meminta berhenti. Tepat di kawasan Jembatan Gagayan, Desa Banua Lawas, Kelumpang Hulu.

Saat itu, pelaku beralasan ingin buang air kecil. Selanjutnya, ia berpura-pura mual, dan muntah-muntah. Lalu minta tolong kepada korban untuk memijit pundaknya.

Tanpa curiga sedikitpun, korban mendekat, dan bernat memijit pundak pelaku.

Begitu korban mendekat, pelaku tiba-tiba mencabut senjata tajam jenis keris dan spontan menyerang korban.

Akibatnya, keris pelaku mendarat di perut korban. Tidak sampai di situ, pelaku masih saja membabi buta menyerang korban hingga melukai dada korban.

Menyaksikan korban tersungkur, pelaku lantas melempar tubuh korban ke dasar sungai.

Selanjutnya, pelaku membawa lari kendaraan milik korban.

Akibat terluka parah, korban dilarikan ke RSUD Kabupaten Tanah Bumbu untuk mendapatkan penanganan medis.