Kalsel

Nasib Jukir Liar Banjarmasin yang Diborgol karena Nekat Lompat dari Mobil Patroli

apahabar.com, BANJARMASIN – Identitas juru parkir (jukir) liar yang diborgol polisi karena nekat kabur akhirnya diungkap….

Sejumlah jukir liar di Banjarmasin diamankan karena diduga melanggar ketentuan retribusi parkir. Foto-apahabar.com/Bahaudin Qusairi

apahabar.com, BANJARMASIN – Identitas juru parkir (jukir) liar yang diborgol polisi karena nekat kabur akhirnya diungkap.

Sejumlah jukir liar terjaring razia petugas gabungan di kawasan Kota Banjarmasin, Kamis (10/9) siang.

Dari penelusuran apahabar.com, jukir liar nekat ini bernama Ikhwan Maulana. Ia warga Sungai Bilu, Kota Banjarmasin.

Pria kelahiran 1983 itu kedapatan beroperasi di Indomaret Simpang Jalan Sungai Bilu, Banjarmasin Timur.

Lantas bagaimana nasibnya sekarang?

Kasubag Tata Usaha UPTD Parkir Dishub Banjarmasin Alex mengatakan Ikhwan telah dilepaskan petugas.

Namun begitu tidak sembarangan Dishub melepaskannya.

"Kami beri pemahaman agar dia tidak mengulangi kembali perbuatannya," ujarnya kepada apahabar.com.

Namun apabila mengulangi lagi, Alex mengatakan Ikhwan akan langsung berhadapan dengan pihak kepolisian.

Dalam hal ini Satlantas dan Satreskrim Polresta Banjarmasin terkait dugaan pemerasan terhadap warga.

"Kemungkinan dibawa ke kantor Polresta untuk diproses hukum lebih lanjut," ucapnya.

Ikhwan rupanya tak sendiri. Sejumlah jukir liar turut diamankan petugas dari Dishub dan Polresta Banjarmasin.

Tiga sosok jukir liar yang turut terjaring. Di antaranya Hairudin di Alfamart Jalan Gatot Subroto, Arsyad di Indomaret Jalan Ahmad Yani, dan Sarman di Roti Nirza Jalan Pangeran Antasari.

Para jukir liar, kata Alex, diduga melakukan pemerasaan karena melanggar ketentuan retribusi parkir.

Di tempat jukir ditangkap harusnya terbebas dari retribusi parkir.

"Karena manajemen langsung membayar biaya retribusi ke Pemkot Banjarmasin," imbuhnya.

Beruntungnya uang parkir yang diperoleh jukir liar pada hari ini tidak diambil petugas Dishub begitu saja.

"Itu untuk mereka, tapi jangan mengulangi lagi," pungkasnya.

Diwartakan sebelumnya, Ikhwan nekat melompat dari atas mobil patroli yang tengah membawanya dalam perjalanan menuju Pemkot Banjarmasin di Jalan RE Martadinata.

Karena dianggap membahayakan keamanan petugas, jukir satu ini langsung diborgol.

Kita amankan kembali dan diborgol karena dia mengancam dan melakukan kekerasan kepada petugas," ucapnya.

Melawan saat disergap petugas dalam razia gabungan, jukir itu mengaku hanya bertindak spontan.

Termasuk saat aksi melarikan diri. Ia mengaku gugup dan takut karena baru pertama kali terjaring. razia.

"Karena dia salah saja, tapi kita sudah berikan perjelasan," imbuhnya.

Nekat Kabur dari Mobil Patroli, Jukir Liar di Banjarmasin Rasakan Akibatnya

Editor: Fariz Fariz Fadhillah