apahabar.com, MARABAHAN - Puncak Hari Bhayangkara ke-77, Sabtu (1/7), juga menjadi momentum penyatuan komitmen Polres dan Pemkab Barito Kuala (Batola) untuk mengawal Pemilu 2024.
Puncak Hari Bhayangkara ke-77 di Bumi Selidah ditandai dengan upacara di Halaman Kantor Pemkab Batola.
Upacara juga dihadiri Penjabat Bupati Mujiyat, Ketua DPRD, Dandim 1005 Letkol Inf Kadirman Gultom, Kajari Eben Neser Silalahi, Ketua Pengadilan Negeri, Ketua Pengadilan Agama dan unsur lain.
Bertindak sebagai inspektur upacara adalah Kapolres AKBP Diaz Sasongko, sekaligus membacakan amanat dari Kapolda Kalimantan Selatan Irjen Pol Andi Rian Ryacudu Djajadi.
"Bertepatan dengan Hari Bhayangkara, kami berterima kasih sedalam-dalamnya atas partisipasi semua pihak dalam berbagai upaya pembinaan keamanan dan ketertiban masyarakat," papar Diaz.
"Disertai harapan semoga komunikasi dan koordinasi yang sudah terjalin dengan baik, dapat terus ditingkatkan," sambungnya.
Harapan tersebut terkait dengan agenda nasional maupun daerah berupa Pemilu 2024 yang berlangsung serentak, baik pemilihan presiden, legislatif dan kepala daerah.
"Sesuai tema Hari Bhayangkara ke-77, momentum ini merupakan representasi tekad dan semangat Polri untuk mengawal agar Pemilu 2024 dapat terlaksana dengan lancar, aman dan damai guna mewujudkan Indonesia maju," beber Diaz.
"Kemudian kami juga berusaha mendukung semua program pemerintah, khususnya di Batola, baik dalam kegiatan penanganan stunting, penurunan kemiskinan ekstrem dan berbagai sosialisasi," sambungnya.
Sementara Mujiyat juga memandang kebersamaan peran dengan Polri sangat diperlukan untuk mendukung pelaksanaan Pemilu 2024 yang damai.
"Pemkab Batola juga telah sepakat memberikan anggaran keamanan dan lain-lain demi kelancaran pelaksanaan Pemilu 2024," papar Mujiyat.
"Melalui sinergi bersama TNI dan Polri, masyarakat juga dapat menggunakan hak pilih dengan sebaik-baiknya," pungkasnya.
Baca Juga: Terima Bantuan Bedah Rumah Polda Kalsel, Warga Anjir Pasar Batola Merasa Dihadiahi Vila