Mitsubishi XForce

Mitsubishi Yakin XForce Tembus Target 10 Ribu Unit hingga Akhir Tahun

Sejak dibukanya pemesanan Mei 2023, Mitsubishi XForce meraih SPK sebanyak 4.000 unit dan prospek calon pelanggan sekitar 16.000 unit sampai Oktober.

Mitsubishi XFORCE (Foto: apahabar.com/DF)

apahabar.com, JAKARTA - Sejak dibukanya pemesanan pada Mei 2023, Mitsubishi XForce meraih Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) sebanyak 4.000 unit dan prospek calon pelanggan sekitar 16.000 unit sampai akhir Oktober lalu.

Dengan pencapaian tersebut, PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) pun optimistis dapat menggapai target sebanyak 10.000 unit penjualan Mitsubishi XForce hingga akhir tahun ini.

Presiden Direktur PT MMKSI, Atsushi Kurita menerangkan bahwa selama dua setengah bulan setelah world premiere di GIIAS 2023, kami bisa mencapai angka 4.000 unit.

"Hasil ini kami memang struggle, karena mobil belum diproduksi, sehingga belum banyak pelanggan yang bisa uji kemudi terutama di daerah-daerah luar Jakarta," ucap Kurita usai sesi penyerahan 50 unit Mitsubishi XForce secara simbolis kepada diler di kawasan industri Kota Deltamas, Bekasi, Kamis (16/11).

Baca Juga: MMKSI Siap Kirim Mitsubishi XFORCE ke Konsumen Mulai November Ini

"Sekarang, kami sudah produksi dan dialokasikan ke diler sehingga pelanggan sudah bisa lebih banyak melihat di ruang pamer, melakukan uji kemudi, dan masih banyak ekshibisi di seluruh Indonesia," sambungnya.

Untuk itu, dengan dua bulan tersisa yaitu November dan Desember, Kurita yakin bisa memenuhi target yang telah ditentukan dan mendapatkan lebih banyak SPK.

Saat ini, lanjut Kurita, proses suplai unit masih dilakukan secara bertahap dengan jumlah yang semakin ditingkatkan.

“Hingga akhir tahun ini kami menargetkan sebanyak 4.000 kendaraan yang akan dikirimkan kepada MMKSI. Tapi yang kami alokasikan ke pelanggan sekitar 3.000 unit, sisanya dipakai untuk kegiatan promosi di diler dan uji kemudi," ungkapnya.

Baca Juga: Mitsubishi XFORCE Sambangi Kota Malang dan Batam, Cek Harga Jualnya

Ia menambahkan bahwa pada tahun depan pihaknya juga meyakini bahwa PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Indonesia (MMKI) akan mampu meningkatkan produksi unit secara bertahap.

“Dari sebanyak 3.000 unit, 4.000 unit, bahkan hingga 5.000 unit setiap bulannya itu sebenarnya sangat mungkin dilakukan. Tak perlu khawatir. Untuk tahap awal yaitu dua bulan pertama ini, kami bisa mengirimkan sebanyak 3.000 unit. Setelah itu pada tahun depan sekitar 2.000 unit per bulan bisa dikirim ke konsumen,” terang Kurita.

Di sisi lain, Presiden Direktur PT MMKI, Minoru Saito mengatakan bahwa tidak ada perubahan mengenai total kapasitas produksi sebelum dan sesudah pengenalan Mitsubishi XForce yaitu sebanyak 200.000 unit per tahun.

"Dan ini fleksibel produksinya untuk bisa mengikuti demand domestik dan ekspor. Untuk sekarang mungkin sampai 5.000 unit perbulan utk ekspor itu bs dilakukan, rasionya masih balance untuk domestik dan ekspor," ujarnya.