‘Mirip’ Alice in Borderland Season 2, Ini Game yang Meregang Nyawa di Dunia Nyata

Perjuangan Arisu cs untuk bertahan hidup masih berlanjut dalam Alice in Borderland Season 2. Mereka mesti menghadapi game maut yang berkaitan dengan kartu remi

Alice in Borderland Season 2. Foto: Dok Tribun.

apahabar.com, JAKARTA - Perjuangan Arisu cs untuk bertahan hidup masih berlanjut dalam Alice in Borderland Season 2. Mereka mesti menghadapi game maut yang berkaitan dengan kartu remi.

Serial Netflix tersebut mengisahkan sejumlah anak muda yang bertahan hidup di dunia penuh permainan mematikan. Mereka harus menyelesaikan serentetan game untuk memperoleh ‘visa hidup.’

Season kali ini diklaim bakal lebih menegangkan ketimbang sebelumnya. Pada serial terdahulunya saja, Arisu kehilangan orang-orang berharga saat menyelesaikan setiap misi. Jadi, bisa dibayangkan, bukan, betapa menegangkannya Alice in Borderland Season 2 ini?

Pembunuhan yang terjadi karena game, rupanya, juga ada di dunia nyata. Sejumlah orang tercatat kehilangan nyawanya karena permainan semata. Lantas, game apa sajakah yang menyebabkan kematian seseorang?

Merangkum berbagai sumber, berikut ulasannya:

FarmVille

FarmVille merupakan sebuah game yang mengusung tema berkebun. Meski tak ada unsur kekerasan, siapa sangka, permainan ini meregang nyawa seorang bayi yang baru berusia tiga bulan.

Adalah Alexandra Tobias, seorang ibu asal Amerika Serikat yang membunuh buah hatinya itu. Dirinya menghabisi nyawa sang putra karena merasa kesal dengan tangisannya ketika sedang asyik bermain FarmVille.

Akibat perbuatan bejat tersebut, Alexandra dijatuhi hukuman penjara selama 50 tahun.

Nintendo Wii

Pada 2007 lalu, saat Nintendo Wii dirilis, sebuah stasiun radio di AS membuat kompetisi berhadiah konsol game ini. Lomba tersebut berupa minum air sebanyak-banyaknya tanpa boleh buang air kecil.

Naas, kompetisi itu berujung maut. Seorang peserta bernama Jennifer Strange meninggal usai mengikuti perlombaan ini karena diduga keracunan urin sendiri. Alhasil, 10 karyawan penyelenggara acara tersebut dipecat.

World of Warcraft

Mirip seperti kasus ‘berdarah’ FarmVille, game World of Warcraft juga menjadi penyebab kematian seorang anak. Adalah Rebecca Christie, seorang ibu yang menelantarkan buah hatinya karena kecanduan bermain game.

Christie diketahui menghabiskan waktu 15 jam nonstop untuk bermain game online ini. Dia sama sekali tak memperhatikan anaknya, sehingga bocah yang baru berusia tiga tahun itu meninggal karena kelaparan.

Legend of Mir 3

Game MMORPG yang satu ini juga jadi sebab pembunuhan di dunia nyata. Dua pemain Legend of Mir, Qiu Chengwei dan Zhu Caoyuan, berselisih soal penjualan item rare yang mereka dapatkan bersama.

Zhu, tanpa izin rekannya, menjual salah satu item tersebut. Keduanya tidak menemukan kesepakatan soal pembagian uang dari hasil penjualan, sehingga Qiu pun menusuk Zhu yang sedang tertidur lelap.

Slender: The Arrival

Seorang remaja perempuan asal Amerika menusuk teman sekelasnya lantaran obsesi berlebihan pada karakter utama game Slender: The Arrival. Dirinya percaya hal itu bisa membuatnya memenangkan karakter mistis dalam permainan tersebut.

Itulah sejumlah game yang meregang nyawa di dunia nyata. Permainan apa pun yang Anda nikmati, jangan sampai berubah menjadi obsesi, apalagi membahayakan hidup diri sendiri maupun orang lain.