Minimalisir Kebocoran Pajak, Pemkot Banjarmasin Mulai Terapkan Sistem Gate Parking 

Di tahun 2023, Pemkot melalui BPKPAD Banjarmasin berencana memasang gate parking di sejumlah titik parkir.

Pemkot Banjarmasin mulai menerapkan sistem gate parking. Foto-Humas Pemkot Banjarmasin

apahabar.com, BANJARMASIN - Di tahun 2023, Pemkot melalui Badan Pengelolaan Keuangan Pendapatan dan Aset Daerah (BPKPAD) Banjarmasin berencana memasang gate parking di sejumlah titik parkir.

Adapun lokasi pertama yang dipasang gate parking di Kawasan Kota Cinema Mall (KCM), Jalan Belitung Darat, Jumat (5/5).

Selain itu akan dipasang pula di kawasan kuliner Baiman, RSUD Ansari Saleh, RSUD Sultan Suriansyah, RSGM Gusti Hasan Aman, dan Chungha Cunghui.

Gate parking ini dipasang untuk meminimalisir kebocoran pajak di sektor parkir.

 "Ini semua adalah dalam rangka transparansi Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor perparkiran," ucap Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina, usai kick off Gate Parking kawasan KCM.

"Hal ini juga untuk memaksimalkan PAD serta untuk mencegah kebocoran PAD itu sendiri," tambahnya.

Ia menambahkan, dari sekian banyak titik parkiran di Kota Banjarmasin termasuk parkir off street pinggir jalan, kawasan Pasar Antasari dan pasar lainnya sedang diusahakan agar bisa diterapkan Gate dan System Parking.

"Dari sekian banyak titik parkir digital sedang kita usahakan supaya bisa diterapkan semua," pungkasnya.

Sementara itu, Kepala BPKPAD kota Banjarmasin, Edy Wibowo menjelaskan sistem Gate Parking ini akan terkoneksi langsung ke kantor BPKPAD Banjarmasin.

Sehingga dengan adanya sistem ini, pihaknya bisa mengoptimalkan PAD di Kota Banjarmasin.

"Jadi bisa memantau, berapa uang yang masuk, hitungannya 30 persen adalah milik kita," ujarnya.

"Memang target kita sementara ini adalah lima titik, tapi ada 124 tempat yang telah kita pasang kamera pemantau. Seperti Duta Mall, RS Siloam, RS Sari Mulia. Sehingga kita bisa tau apakah benar keluar masuk kendaraan itu sekian datanya," jelasnya lagi.

Lebih jauh, Edy menagetkan, pendapatan dari sektor pajak parkir sebesar Rp15 miliar, dengan pengoptimalan sistem Gate Parking bisa tercapai.

"Namun dari target ini akan coba kami lakukan evaluasi kembali, bagaimana pengoptimalannya, karena selama ini pemasukan paling besar berasal dari Duta Mall" tutupnya.