Kalsel

Meski Dukung Sahbirin-Muhidin, Dua Konfederasi Buruh Kalsel Tetap Pressure Pemerintah

apahabar.com, BANJARMASIN – Dua konfederasi buruh Kalsel siap mengarahkan 50.000 massa untuk memenangkan pasangan Sahbirin-Muhidin di…

Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) dan Konfederasi Serikat Buruh Seluruh Indonesia (KSBSI) berjanji akan tetap kritis jika pasangan Sahbirin-Muhidin memenangkan Pilkada Kalsel 2020. Foto-apahabar.com/Muhammad Robby

apahabar.com, BANJARMASIN – Dua konfederasi buruh Kalsel siap mengarahkan 50.000 massa untuk memenangkan pasangan Sahbirin-Muhidin di Pilkada serentak Kalsel Desember 2020 mendatang. Kendati demikian, pihaknya berjanji akan tetap kritis terhadap pemerintahannya -jika terpilih- kelak.

Adapun organisasi buruh itu, Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) dan Konfederasi Serikat Buruh Seluruh Indonesia (KSBSI) Kalsel.

“Ini merupakan sikap murni yang dilakukan para buruh untuk mendeklarasikan diri memenangkan pasangan Sahbirin-Muhidin,” ucap Koordinator Relawan Buruh Sahabat Paman Birin, Sumarlan saat acara deklarasi bertempat di Taher Square Banjarmasin, Sabtu (19/8) pagi.

Kendati demikian, ia tetap mengkritisi kebijakan pemerintah yang tidak berpihak terhadap kepentingan buruh di Banua.

“Jika menang dan ada kebijakan yang tidak berpihak kepada buruh, maka tetap kita kritisi dan terus melakukan pressure kepada pemerintah,” jelasnya.

Begitu pula, kata dia, yang sudah dilakukan kaum buruh terhadap kepemimpinan Paman Birin selama 5 tahun ke belakang.

“Kami juga tetap melakukan unjuk rasa saat kepemimpinan Paman Birin. Salah satunya terkait RUU Omnibus Law Cipta Kerja. Gubernur bersama DPRD Kalsel juga turut menolak RUU tersebut,” tegasnya.

Menurutnya, pemimpin daerah harus berkomitmen memperjuangkan kepentingan buruh di Kalsel.

“Salah satunya terkait kesejahteraan kaum buruh,” pungkasnya.