Mobil Listrik Mercedes-Benz

Mercedes-Benz Bakal Hapus Branding EQ pada Mobil Listrik Generasi Baru

Pabrikan kendaraan asal Jerman, Mercedes-Benz akan menghapus merek EQ pada mobil listrik (EV) generasi berikutnya pada tahun 2024.

Mobil Terbaru Mercedes-Benz Ikut Promosikan Film Terbaru Avatar. (Foto: dok.apahabar.com/Aditama Dwiputra)

apahabar.com, JAKARTA - Pabrikan kendaraan asal Jerman, Mercedes-Benz akan menghapus branding EQ pada mobil listrik (EV) generasi berikutnya pada tahun 2024.

Surat kabar Jerman Handelsblatt mengutip orang dalam perusahaan, melaporkan bahwa kabar tersebut muncul karena Chief Executive Ola Kaellenius bertujuan untuk fokus pada mobil listrik saja di masa depan yang akan membuat merek EQ yang berdiri sendiri menjadi mubazir.

Mercedes-Benz sebelumnya mengumumkan bahwa mereka akan menghadirkan mobil listrik yang setara untuk semua mobilnya pada 2025.

Pembuat mobil tersebut memulai perjalanan elektrifikasinya dengan merek EQ pada tahun 2016 dan model pertama yang diperkenalkan di bawah nama ini adalah EQC.

Baca Juga: Mobil Terbaru Mercedes-Benz EQ Ikut Promosikan Film Avatar : The Way of Water

Sejak saat itu, rangkaian kendaraan listrik raksasa mobil Jerman ini telah terdiversifikasi dengan model seperti EQE, EQS, EQB, dan EQB, sedangkan EQG telah diumumkan sebagai sebuah konsep.

Laporan itu juga mengutip juru bicara produk EQ Mercedes tentang penghapusan nama EQ. Mereka berkata, "Dengan tujuan merek induk kami Mercedes-Benz menjadi sepenuhnya listrik pada akhir dekade ini, kami akan menyesuaikan posisi kendaraan dan dengan demikian juga penggunaan merek sejalan dengan waktu, tetapi saat ini terlalu awal untuk detail tentang ini."

Tidak hanya listrik, merek EQ juga merepresentasikan teknologi hybrid pada mobil Mercedes-Benz. Perusahaan memberi merek teknologi hybrid ringan pada mobil baru sebagai "EQ Boost" sementara branding EQ telah menjadi bagian kuat dari upaya pembuat mobil di Formula 1.

Baca Juga: Mercedes-Benz Jual Lebih dari 3.000 Unit Mobil Penumpang selama 2022

Konon, Mercedes-Benz belum akan menghentikan mesin pembakaran internalnya secara bertahap. Pembuat mobil berencana untuk melakukannya pada tahun 2030, yang akan membuat mesin pembakaran internal (ICE) dihentikan di sebagian besar pasar.

Hingga saat itu, merek tersebut akan terus menggunakan mesin bensin dan diesel pada penawaran populernya termasuk C-Class baru, GLC, GLE, dan bahkan S-Class, demikian disiarkan Hindustan Times, Sabtu (21/1).