Merasa Dikorbankan, Keluarga Sugeng Sopir Audi A6 Minta Jokowi Turun Tangan

Istri Sugeng Guruh Gautama, Januartika Arumsari (31) meminta Presiden Jokowi turun tangan dalam kasus kecelakaan yang menewaskan Selvi Amalia.

Januartika Arumsari (31) isteri Sugeng Guruh Gautama tersangka kasus tabrak lari mahasiswi Cianjur, bersama kedua anaknya.(Foto.apahabar.com/Hasbi)

apahabar.com.CIANJUR - Istri Sugeng Guruh Gautama, Januartika Arumsari (31) meminta Presiden Jokowi turun tangan dalam kasus kecelakaan yang menewaskan Selvi Amalia. Ia meyakini bahwa suaminya tak bersalah dan hanya menjadi korban yang dituduh menabrak Selvi.

"Suami saya bersumpah demi anak yang saat ini saya kandung, bahwa dia tidak menabrak. Saya percaya sumpah suami itu," kata Arum kepada apahabar.com usai menjenguk suaminya di Mapolres Cianjur, Rabu (8/2).

"Saya juga meminta tanggung jawab bu Nur dan keluarga, kenapa suami saya di korbankan dalam kasus ini," sambung dia.

Arum terisak tangis sembari memegang perutnya yang tengah mengandung 7 bulan. Ia merasa terpukul karena suaminya ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di Mapolres Cianjur, Jabar.

Tak hanya Arum, bahkan nasib getir Sugeng juga memantik rasa sedih anak dan keluarga. Terlebih Sugeng meyakinkan keluarga bahwa dirinya bukan pelaku yang menabrak Selvi.

Kemudian, Arum menunjukkan percakapan Nur dengan suaminya yang sempat meminta untuk mengakui sebagai pelaku yang menabrak Selvi. Untuk itu, ia berharap Presiden Jokowi dapat memberi atensi dan memunculkan rasa keadilan yang tengah ia derita bersama keluarga. 

"Saya minta keadilan kepada semua pihak termasuk kepada presiden saya, Pak Joko Widodo. Tolong keluarkan suami saya dari tahanan karena dia tidak bersalah," pinta Arum.

Sementara, Arum juga sempat menghubungi Nur sebagai majikan suaminya. Ia menanyakan kabar Sugeng yang ternyata disahuti dengan umpatan amarah. Bahkan, Nur kini telah memblokir nomor Arum sehingga tak bisa dihubungi kembali.

"Saya sempat menghubungi bu Nur dan juga ibunya, saat itu saya kira bu Nur masih bersama suami saya, tapi bu Nur malah marah-marah dan membentak saya. Dan itu juga menjadi yang terakhir saya bisa menghubungi bu Nur karena setelah itu nomer saya diblokir sama Bu Nur dan juga ibunya," ungkapnya.

Lalu ia juga meminta Arum keluar dari persembunyiannya dan muncul ke publik agar dapat memberikan kesaksian terkait peristiwa dan kronologis sebenarnya kasus kematian Selvi Amalia.

"Tolong bu Nur jangan sembunyi dan menghindar dari tanggung jawab sebagai majikan suami saya,"pungkasnya.