Pemilu 2024

Menteri Bahlil Tegas Dukung Prabowo-Gibran, tapi…

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia menegaskan dirinya mendukung pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024.

Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia. Foto: apahabar.com/Ayyubi

apahabar.com, JAKARTA – Menteri Investasi Bahlil Lahadalia menegaskan dirinya mendukung pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024.

“Kalau kalian tanya saya dukung siapa? Saya dukung Prabowo dan Gibran,” jelas Menteri Bahlil, di Jakarta, Rabu (8/11).

Kendati mendukung Prabowo-Gibran, Bahlil menambahkan dirinya tak akan bergabung dalam Tim Kampanye Nasional (TKN) pasangan dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) tersebut.

Dirinya beranggapan jika tergabung ke dalam TKN Prabowo-Gibran maka ia harus mengundurkan diri dari jabatannya sebagai menteri.

Baca Juga: Investasi di IKN Mandek, Menteri Bahlil Buka-bukaan 

“Saya kan menteri, kalau masuk TKN mengundurkan diri jadi menteri. Saya fokus yah (menteri),” jelas Bahlil.

Lebih lanjut, ia menekankan saat ini dirinya hanya fokus untuk membantu Presiden Jokowi hingga masa jabatannya usai.

“Gaklah saya gak di-TKN, saya mengurus negara, membantu Pak Jokowi. Karena kalau masuk TKN saya harus mengundurkan diri sebagai menteri. Nanti (Kementerian) investasi gimana,” pungkasnya.

Sebelumnya, Partai Golkar menyebut Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia didapuk menjadi wakil ketua tim kampanye Prabowo-Gibran.

Baca Juga: Khofifah Tak Masuk TKN Prabowo-Gibran, Rosan: Tunggu Waktunya

Hal tersebut diungkapkan oleh Politikus Partai Golkar Maman Abdurrahman seusai mendampingi capres-cawapres dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) untuk daftar ke Komisi Pemilihan Umum.

“Sepengetahuan saya, Pak Bahlil ditaruh sebagai wakil ketua tim pemenangan untuk Pak Prabowo dan Mas Gibran,” ujar Maman, di Jakarta, Rabu (25/10).

Akan tetapi, ia meminta hal tersebut ditanyakan lebih lanjut terkait kepastian Bahlil menjadi wakil ketua tim pemenangan kepada ketua tim kampanye nasional KIM Rosan Roeslani.