apahabar.com, JAKARTA – Menteri Pemuda dan Olahraga, Zainudin Amali menegaskan kelanjutan kompetisi Liga 2 musim 2022/2023 masih belum bisa digelar sampai dengan Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI.
Teka-teki terkait dengan kelanjutan kompetisi kasta kedua sepak bola tanah air itu masih belum menemui titik terang setelah Menpora berdiskusi dengan sejumlah perwakilan klub Liga 2 serta perwakilan dari asosiasi pemain.
“Secara garis besar, dapat disimpulkan sampai dengan KLB PSSI [digelar], tampaknya kompetisi [Liga 2 musim ini] belum bisa berjalan,” ujar Menpora kepada awak media seusai berdiskusi dengan perwakilan klub Liga 2, Senin (30/1).
Di samping itu, Menpora juga menyampaikan beberapa klub Liga 2 menaruh harapan besar kepada pemerintah agar bisa membantu kelanjutan kompetisi.
Baca Juga: Chelsea Pepet Enzo Fernandez Jelang Penutupan Bursa Transfer
"Karena pemerintah bisa berkomunikasi dengan siapapun yang menjadi pengurus baru. Saya akan menyampaikan kepada pengurus [PSSI] dan Presiden. Saya akan sampaikan ke Presiden hasil diskusi kami," katanya.
"Mudah-mudahan di sisa waktu yang tersisa sebelum batas bulan Juli, bagimana yang sudah disampaikan AFC, semua terselesaikan dengan baik," sambungnya.
Kendati demikian, Menpora menegaskan pemerintah tidak akan melakukan intervensi terkait hal tersebut. Dirinya mengatakan, pemerintah hanya sebatas membantu untuk mencari solusi dari permasalahan tersebut.
"Sebab, apa yang sudah menjadi keputusan pertemuan Liga 2 dan PSSI dan LIB, ya kami hanya terima saja. Kami tidak bisa memaksakan besok harus ada kompetisi," jelasnya.
Baca Juga: Juara yang Tersingkirkan, Ada Apa Dengan Liverpool?
Sebagaimana diketahui, PSSI telah mengeluarkan keputusan terkait dengan kelanjutan kompetisi Liga 2 dan 3 musim ini telah dihentikan pergelaran.
Keputusan PSSI tersebut diambil setelah menggelar rapat Exco PSSI yang digelar pada 12 Januari 2023 lalu.
Terkait dengan dihentikannya kompetisi tersebut, PSSI beralasan keputusan tersebut sesuai dengan permintaan dari sebagian besar klub Liga 2.
Tak hanya itu, PSSI dalam keputusannya juga mengatakan bahwa sarana dan prasana yang digunakan dalam kompetisi Liga 2 dan 3 menjadi tolak ukur keputusannya tersebut.
Baca Juga: Pulang ke Tanah Air, Egy Maulana Vikri Gabung Dewa United FC
Atas keputusan yang mengejutkan itu, lantas mengundang protes keras dari pelaku sepak bola tanah air khususnya klub Liga 2 serta asosiasi pemain sepak bola Indonesia.
Namun, kini kelanjutan kompetisi Liga 2 musim 2022/2023 masih belum dapat dilangsungkan kembali kelanjutan.
Kelanjutan Liga 2 nantinya akan ditentukan hingga kongres luar biasa (KLB) PSSI digelar pada 16 Februari 2023 mendatang setelah terpilihnya pengurus PSSI yang baru.