apahabar.com, JAKARTA - Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy meminta para pemudik untuk balik ke Jakarta tanggal 26-29 April 2023 agar menghindari penumpukan kendaraan arus balik.
Puncak arus balik diprediksi terjadi pada tanggal 24 - 25 April dan 30 April - 1 Mei. Sebanyak 203 ribu pemudik diprediksi balik ke Jakarta pada tanggal tersebut.
"Saya menghimbau kepada masyarkat untuk menunda balik ke Jakarta pada saat puncak arus balik," ujar Muhadjir saat konferensi pers secara daring usai Rapat Koordinasi Persiapan Penanganan Arus Balik Idulfitri 2023, Minggu, (23/04).
Baca Juga: Jasa Marga Imbau Masyarakat Hindari Puncak Arus Balik Mudik Lebaran
Masyarakat terutama yang tidak ada urusan mendesak diminta agar bisa menunda jadwal kembali ke Jakarta untuk menghindari kemacetan tanggal 26 sampai 30 April 2023. Namun, pemerintah tidak bisa melarang masyarakat yang ingin cepat kembali karena memiliki urusan yang mendesak di Jakarta.
“Tentu saja bagi mereka yang tidak mungkin menunda tidak ada larangan untuk kembali pada tanggal 24 dan 25 April 2023, perlu dilakukan sosialisasi secara masif agar masyarakat terutama yang tidak memiliki urusan terlalu mendesak untuk menunda jadwal kembali ke Jakarta,” tutur Muhadjir.
Baca Juga: Pertamina Jamin Stok BBM Aman Selama Arus Balik Lebaran
Di kesempatan tersebut, Muhadjir mengucapkan terima kasih kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, dan Kementerian PUPR yang telah memberi dukungan penuh saat arus mudik tahun ini, sehingga berjalan dengan lancar.
"Saya sebagai pribadi maupun Menko PMK yang mendapatkan tugas sebagai koordinator mengucapkan terima kasih kepada Bapak Kapolri, Menteri Perhubungan, dan Kementerian PUPR yang telah memberikan dukungan penuh," kata Muhadjir.
Baca Juga: Arus Balik Lebaran, PT KAI: 40.700 Penumpang Berangkat dari Stasiun Gambir
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada media yang telah memberikan informasi secara langsung situasi arus mudik di lapangan.
"Tentu saja, banyak terima kasih kepada rekan-rekan wartawan memberikan andil yang tak ternilai harganya, kerjasamanya untuk memberikan informasi-informasi kepada di lapangan langsung yang menjadi feedback atau umpan balik bagi kami," pungkasnya.