Politik

Mengenal Andi Rudi Latif; Muda dan Dekat dengan Para Habaib

apahabar.com, BANJARMASIN – Praktisi muda, aktivis dan dekat dengan para habaib. Tiga hal itu barangkali bisa…

Andi Rudi Latif bersama Syafruddin H. Maming. Foto-Istimewa

apahabar.com, BANJARMASIN – Praktisi muda, aktivis dan dekat dengan para habaib. Tiga hal itu barangkali bisa menggambarkan sosok Andi Rudi Latif yang akan menjadi calon Wakil Bupati Tanah Bumbu mendampingi Syafruddin H. Maming.

Seperti diketahui, pada 19 Februari 2020, DPP PDI Perjuangan mengumumkan nama-nama calon kepala daerah dan calon wakil kepala daerah yang akan diusung pada Pilkada serentak 2020.

Nama Syafruddin H. Maming dan Andi Rudi Latif pun muncul untuk maju di Pilkada Tanah Bumbu.

Andi Rudi Latif, atau yang akrab disapa Bang Arul adalah tokoh pemuda di Tanah Bumbu yang aktif dalam berbagai kegiatan sosial. Sederet pengalaman dalam organisasi masyarakat pun pernah diembannya.

Bang Arul berasal dari keluarga menengah ke bawah yang lahir pada 1982 di Pangkep, Sulawesi Selatan. Ia merupakan putra dari Andi Abdul Latif Petta Saud dan Andi Siti Aminah Petta Ke'nnang, yang telah menetap sejak lama di Bumi Bersujud.

Pengabdiannya di Tanah Bumbu mulai dirintis sejak suami dari Andi Irmayani itu berkarir di perusahaan swasta terbesar di Batulicin: Jhonlin Group. Di sana, Bang Arul fokus kepada kegiatan kemasyarakatan untuk menjembatani masyarakat dengan perusahaan.

Andi Rudi Latif. Foto-Istimewa

Sebelumnya, Bang Arul telah memiliki pengalaman di bidang pertambangan, bahkan pernah menjabat KTT (Kepala Teknik Tambang) di PT. Baramega Citra Mulia Persada (BCMP) pada 2011 - 2013, sebelum akhirnya mengabdikan diri untuk masyarakat melalui kegiatan keorganisasian yang diembannya, antara lain Ketua Dewan Pembina Forum Komunikasi CSR Tanah Bumbu sejak 2013 hingga saat ini.

Bang Arul juga dipercaya untuk menjadi Ketua 1 Forum Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Perusahaan Provinsi Kalimantan Selatan, dari 2019 hingga 2024.

"Awalnya saya berkarir di dunia pertambangan, namun hati nurani saya terpanggil untuk melakukan pengabdian kepada masyarakat, karena saya bekerja di perusahaan, saya memilih untuk bekerja di bidang kemasyarakatan," terang Bang Arul saat ditemui di sela kesibukannya.

"Berangkat dari keinginan untuk mengabdi kepada masyarakat inilah, saya mencoba untuk ke ranah yang lebih luas, bukan hanya di perusahaan saja, tapi mengabdi untuk masyarakat Tanah Bumbu,” tambahnya.

“Jika Allah SWT mengizinkan, saya akan mengabdikan diri pada masyarakat Tanah Bumbu dengan pengalaman yang telah saya miliki. Saya tidak sedang berjanji, namun semua ini butuh ikhtiar. Saya hanya pelayan bagi masyarakat nantinya," komentarnya.

Sebelumnya, Bang Arul ternyata pernah diminta oleh beberapa partai dan komunitas CSR untuk maju sebagai caleg di Tanah Bumbu, tapi ia menolak dengan halus. "Saya belum siap saat itu," ungkapnya.

Namun, pada akhir 2019, Bang Arul diminta oleh guru spiritualnya untuk maju di Pilkada 2020.

"Saya butuh waktu untuk memutuskan ini, setelah pendapat dan saran dari guru dan orang tua, baru saya kuatkan tekad untuk maju (Pilkada 2020_red) untuk mengabdi bagi masyarakat," katanya.

Petuah orang tua yang paling diingat oleh Bang Arul dari orang tuanya saat itu adalah, “Apapun yang kamu lakukan, anakku, kami ridhoi dunia akhirat”.

Bang Arul sangat dikenal dari berbagai kalangan, mulai dari komunitas masyarakat yang ada di Tanah Bumbu, hingga dikalangan para tokoh agama. Bang Arul telah sejak lama berguru kepada beberapa habaib.

Bang Arul juga dikenal memiliki karakter yang rendah hati. Pun begitu saat ia dipilih untuk mendampingi Syafruddin H. Maming pada Pilkada serentak September nanti.

"Segalanya saya serahkan kepada Allah SWT yang memutuskan, saya hanya manusia biasa yang berusaha agar memberi manfaat bagi orang lain," tutup Bang Arul.

Baca Juga:Selain Serap Aspirasi, Syafruddin H Maming Bantu Alat PJU di Pelaihari

Baca Juga:Sosialisasi Empat Pilar, Syafruddin H Maming: Milenial Mesti Membumikan Pancasila di Kalsel

Editor: Puja Mandela