Kalsel

Melihat Potensi Ekonomi, KEIN Kunjungi Banjarbaru

apahabar.com, BANJARMASIN – Perkembangan dan pertumbuhan ekonomi kreatif yang ada di Kota Banjarbaru mendapatkan perhatian dari…

Ketua Pokja Makro Ekonomi Perdagangan dan Investasi, Hendri Saparini memberikan cenderamata untuk Walikota Banjarbaru, Nadjmi Adhani. Foto-apahabar.com/AHC18

apahabar.com, BANJARMASIN – Perkembangan dan pertumbuhan ekonomi kreatif yang ada di Kota Banjarbaru mendapatkan perhatian dari banyak pihak. Salah satunya adalah Komite Ekonomi dan Industri Nasional (KEIN).

KEIN melalui Ketua Pokja Makro Ekonomi Perdagangan dan Investasi, Hendri Saparini dan Ketua Pokja Industri Pedesaan Aris Mufti, mengunjungi Pemerintah Kota Banjarbaru, Rabu (21/8/2019).

Kunjungan kerja ini disambut langsung oleh Walikota Banjarbaru H Nadjmi Adhani, di Aula Gawi Sabarataan Banjarbaru.

Selain Walikota Banjarbaru, hadir pula sejumlah pelaku UMKM/ekonomi kreatif di Kota Banjarbaru, serta Kepala Dinas Perdagangan Kota Banjarbaru.

Walikota Banjarbaru H Nadjmi Adhani menyampaikan, kunjungan kerja KEIN ini merupakan kunjungan kerja yang ketiga.

“Kunjungan pertama berdiskusi, kunjungan kedua penandatanganan, dan kunjungan ketiga sekaligus meninjau pabrik VCO yang ada di Banjarbaru,” ujar Nadjmi.

Nadjmi menambahkan, pabrik VCO ini dibangun atas dukungan dari KEIN yang bekerja sama dengan Malaysia, serta koperasi-koperasi yang ada di Banjarbaru.

Di samping itu kata Nadjmi, orang-orang yang berada dalam kepengurusan KEIN ini merupakan orang-orang yang berkompeten di bidangnya dan mempunyai banyak jaringan.

“Alhamdulillah hari ini mereka kita pertemukan dengan para pelaku industri dan ekonomi kreatif di Banjarbaru,” ucapnya.

Nadjmi Adhani berharap, para pelaku industri dan ekonomi kreatif di Banjarbaru, dapat menangkap peluang dari kehadiran KEIN di kota berjuluk Kota Idaman ini.

“Peluang itu bisa kita tangkap untuk mengembangkan ekonomi kreatif di Banjarbaru agar bisa lebih bagus lagi,” tuntasnya.

Kemudian, dari sisi KEIN, Ketua Pokja Makro Ekonomi Perdagangan dan Investasi, Hendri Saparini berharap kegiatan ekonomi ini dapat terus berlanjut ke depannya. “Jadi bukan kegiatan-kegiatan ekonomi yang sifatnya jangka pendek,” imbuhnya.

Hendri Saparini menambahkan, 4 sektor seperti pertanian, maritim, pariwisata, dan industri kreatif diharapkan dapat menjadi penggerak dalam jangka pendek untuk mendorong peningkatan pendapatan (income) pada masyarakat.

“Kalau kita melihat potensi yang ada di Kota Banjarbaru dan apa yang sudah dilakukan di Banjarbaru, saya rasa ini sudah bukan pada tahap awal untuk mendorong ke situ, tapi Banjarbaru akan bisa dinaikkan menjadi ‘driver’ (penggerak) bagi sekelilingnya, bukan sebagai follower,” bebernya.

Banjarbaru menurutnya, memiliki banyak potensi yang luar biasa, memiliki banyak hal yang bisa dikembangkan.

"Apalagi SDM-nya sudah sangat cukup dengan infrastruktur lain, seperti digital dan sebagainya, ini membuat Kota Banjarbaru akan menjadi sebagai acuan,” ucap Hendri.

Ketua Pokja Makro Ekonomi Perdagangan dan Investasi, Hendri Saparini (kanan), Wali Kota Banjarbaru Nadjmi Adhani (tengah) dan Ketua Pokja Industri Pedesaan Aris Mufti (kiri). Foto-apahabar.com/AHC18

Baca Juga: Wow! Siswa Ini Sulap Air Olahan 'Mandai' Jadi Alternatif Pembangkit Listrik

Baca Juga: Pegawai Negeri Sipil Kalsel Wajib Berkarakter

Reporter: AHC 18Editor: Muhammad Bulkini