apahabar.com, BANJARMASIN - Jepang vs Kroasia akan jadi laga seru babak 16 besar Piala Dunia 2022 malam ini. Jepang ingin bertanding selayaknya Samurai yang tanpa rasa takut!
Jepang vs Kroasia akan berlaga di Al Janoub Stadium, Al Wakrah, Senin (5/12) pukul 22.00 WIB pada babak 16 besar Piala Dunia 2022. Pemenang laga ini akan menghadapi pemenang laga Brasil vs Korea Selatan.
Jepang maju ke babak 16 besar Piala Dunia 2022 dengan rasa penuh percaya diri. Di fase grup, Jepang memuncaki klasemen dengan dua kali menang atas Jerman dan Spanyol, serta sekali kalah kontra Kosta Rika.
Sedangkan Kroasia, Modric cs finis sebagai runner up grup F di bawahnya Kroasia. Mereka raih sekali kemenangan dan dua kali seri.
Baca Juga: Liga 1 Dilanjutkan, Tiga Tim Kompak Raih Kemenangan di Laga Perdana
Pemain veteran Jepang, Yuto Nagatomo menyebut timnya akan bertanding selayaknya Samurai di laga Jepang vs Kroasia. Samurai merupakan suatu golongan elit militer di era abad pertengahan Jepang yang begitu ditakuti.
"Kami akan menggunakan analogi Samurai," tegasnya Nagatomo seperti dilansir The Guardian.
"Sebelum mereka (Kroasia-red) berperang, mereka akan memoles senjata dan meningkatkan teknik mereka. Namun jika mereka takut dalam pertempuran, mereka tidak akan bisa apa-apa," lanjutnya.
"Itu sama dalam sepakbola. Teknik dan taktik itu penting, tetapi jika Anda takut di lapangan, itu tidak akan berguna," sambungnya.
Baca Juga: Dua Bayi yang Ditemukan di Banjarbaru Diduga Kembar, Emak-Emak Heboh
Samurai punya sebuah filosofi yang disebut Bushido. Di dalamnya, ada prinsip-prinsip dalam pertarungan dan salah satunya seperti dijelaskan oleh, Yuto Nagatomo adalah keberanian.
"Untuk memaksimalkan apa yang sudah kami lakukan dalam empat tahun terakhir, adalah keberanian. Samurai Jepang terkenal di seluruh dunia dan kami akan bertanding seperti itu. Kami akan menunjukkan betapa beraninya kami," tutup bek berusia 36 tahun itu.
Jepang sudah ikut serta di Piala Dunia sebanyak enam kali. Finis terbaiknya adalah tiga kali di babak 16 besar. Mampukah Samurai Biru, melangkah lebih jauh di Qatar?