Hot Borneo

Melalui Wisata Sungai, Gekrafs Kalsel Bertekad Bina Pelaku Ekonomi Kreatif!

apahabar.com, BANJARMASIN – Gerakan Ekonomi Kreatif Nasional (Gekrafs) Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Kalimantan Selatan (Kalsel) melaksanakan…

Gekrafs Kalsel menggelar susur sungai di Banjarmasin. Foto-Istimewa

apahabar.com, BANJARMASIN – Gerakan Ekonomi Kreatif Nasional (Gekrafs) Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Kalimantan Selatan (Kalsel) melaksanakan kegiatan susur sungai di Banjarmasin pada Sabtu (11/6) kemarin.

Gekrafs Kalsel memulai perjalanan dari Cafe 10.2 menuju Sungai Awang.

Kemudian ke Sungai Martapura, Sungai Antasan dan berlabuh di Masjid Sultan Suriansyah.

Selanjutnya, rombongan memantau langsung proses pembuatan tajau dan kerupuk.

Terakhir, mereka melanjutkan perjalanan ke Pulau Sewangi Alalak.

Di sana, mereka menyaksikan proses pembuatan perahu.

Ketua Gekrafs Kalsel, Andi Fitri mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk mempromosikan pariwisata daerah.

“Ini program awal untuk mempromosikan pariwisata daerah,” ucap Andi Fitri kepada apahabar.com.

Selain itu, Andi menilai program ini sebagai pintu masuk membina pelaku ekonomi kreatif.

“Kita akan terus mendorong produk-produk ekonomi kreatif khususnya di acara Gekrafs,” katanya.

Gekrafs Kalsel memantau proses pembuatan tajau dan kerupuk. Foto-Istimewa

Bahkan, ia akan mengerahkan tim IT untuk mempromosikan produk dari ekonomi kreatif Kalsel.

“Akan ada tim IT yang ambil bagian mempromosikan produk ekonomi kreatif di Kalsel,” ungkapnya.

Lantas mengapa memilih jalur sungai di Banjarmasin?

Ia berdalih, Gekrafs Kalsel memiliki bidang yang fokus menangani tradisi budaya, salah satunya sungai.

“Di sini kita mendorong mengembalikan budaya sungai.”

“Dengan karakter daerah dan kondisi geografis, maka diharapkan wisata sungai bisa dikonsep dengan sungguh-sungguh,” pungkasnya.

Gekrafs Kalsel meninjau pembuatan perahu atau jukung. Foto-Istimewa