apahabar.com, BANJARMASIN - Tim Animal Rescue mengevakuasi seekor Bekantan yang memasuki pemukiman warga di kawasan Sungai Mesa, Kelurahan Seberang Mesjid, Banjarmasin Tengah, Jumat (2/11).
"Kita berhasil mengevakuasi Bekantan dewasa yang bobotnya hampir 20 Kilogram," kata Ketua Tim Animal Rescue Banjarmasin, drh Annang Dwijatmiko S.
Primata yang bernama latin Nasalis Larvatus itu sendiri dilaporkan sudah memasuki pemukiman sejak akhir bulan November 2022.
"Namun kadang masuk ke semak-semak hingga pohon. Tapi terus kita pantau selama 4 hari belakang ini. Hingga akhirnya berhasil dievakuasi," ungkapnya.
Lantas, apakah kerusakan habitat menjadi penyebab Bekantan masuk ke pemukiman? Annang menjawab jika hal tersebut merupakan faktor utama.
Selain itu, Annang menyebut, dugaan penyebab Bekantan itu bisa masuk ke pemukiman warga lantaran terpisah dengan kelompoknya.
"Semestinya dia bermigrasi ke tempat baru, tapi terpisah dengan koloninya. Sehingga masuk ke pemukiman warga," ungkapnya.
"Atau bisa juga ini adalah peliharaan masyarakat," imbuhnya
Bekantan itu dievakuasi ke Kebun Binatang Jahri Saleh Banjarmasin. Dari hasil pemeriksaan, kondisinya saat ini dinilai stabil.
"Akan dikarantina selama 14 hari, sambil memantau kondisinya," tutupnya.