apahabar.com, PELAIHARI – 2 Mahasiswi Politeknik Negeri Tanah Laut (Politala) terpilih mengikuti praktek kerja industri (prakerin) ke Jerman dan Taiwan.
Kedua mahasiswi asal Kabupaten Tanah Laut itu lulus setelah mengikuti seleksi.
Kepastian itu setelah adanya pengumuman resmi dari Indonesian International Student Mobility Award (IISMA) yang dikirimkan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) RI.
“Tadi pagi kami dapat surat dari Kementerian Pendidikan. Bahwa 2 mahasiswa Politala telah lulus untuk diberangkatkan ke Jerman dan Ke Taiwan,” sebut Direktur Politala, Mufrida Zein, Jumat (10/6).
Saat menerima kabar tersebut orang tua dari dua mahasiswa bernama Diagne Alya Fidian dan Nur Pandu Pertiwi menyambut dengan rasa syukur.
“Kemudian kedua mahasiswa Politala ini akan segera di berangkat setelah melakukan general checkup minggu depan ke Surabaya,” jelasnya.
Bahkan terkait hal itu kedua mahasiswi bersama orang tuanya telah menghadap ke ruang Direktur Politala, untuk meminta arahan persiapan mereka.
Sementara, Ghalih, Bidang Urusan Hubungan Internasional menyatakan, sebenarnya ada 5 mahasiswa, yang akan diberangkatkan ke Eropa, Australia dan Taiwan, namun tahap wawancara ini baru dua orang yang lulus dan masih ada lanjutan yang ke Hungaria dalam waktu dekat.
“Sehingga tetap terus melatih dan melakukan pembinaan dalam berbahasa Inggris dan juga cross cultural, agar dapat lulus kedua mahasiswa tersebut,” kata Ghalih.
Kedua mahasiswa itu, yakni Diagne Alya Fidian, Jurusan Studi Information Technology. Institusi tujuan International University of Applied Sciences Germany.
Bidang Major Bachelor of Computer Science (BSc) dengan skema classroom ditambah industrial experience.
Selanjutnya Nur Pandu Pertiwi, Jurusan Studi Agriculture, institusi tujuan yaitu Nasional Pingtung University of Science and Technology Taiwan, Bidang Major Agricultural Science and Tekhnologi skema Classroom and Industrial Experience.
Ghalih bilang lulusnya 2 orang mahasiswa untuk praktek kerja industri dan belajar keluar negeri ini, telah menunjukkan kemampuan Politala dan mahasiswa Tanah Laut khususnya orang Banua bersaing di mancanegara.