Majelis Betawi Siap Support DKI Jakarta

Majelis Amanah Persatuan Kaum Betawi (MAPKB) menggelar kongres, Jumat (9/6) sore. Berlangsung di Balai Agung, Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (9/6) sore.

Kongres pertama Majelis Amanah Persatuan Kaum Betawi (MAPKB) di Balai Agung, Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, pada Jumat (9/6). FOTO/PPID DKI

apahabar.com, JAKARTA - Majelis Amanah Persatuan Kaum Betawi (MAPKB) menggelar kongres, Jumat (9/6) sore. Berlangsung di Balai Agung, Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (9/6) sore.

Majelis ini dibentuk untuk menyelesaikan dualisme Badan Musyawarah (Bamus) Betawi. Sudah berjalan beberapa waktu belakangan.

Kongres tersebut dibuka langsung Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono secara virtual. Ia memberi pujian. Baginya, Ormas Betawi telah memberikan kontribusi besar dalam pembangunan Kota Jakarta.

Baca Juga: Anak Buah PJ Heru Minta Pelaku Wisata Tak Politisasi Publikasi HUT DKI

"Apresiasi yang sebesar-besarnya saya sampaikan untuk keluarga besar MAPKB," ungkapnya.

Bagi dia, selama ini MAPKB memberikan banyak kontribusi. Terutama pada kemajuan pembangunan Jakarta yang saat ini sedang bertransformasi menjadi kota bisnis berskala global.

Ia menaruh harapan pada MAPKB. Sebagai bagian dari Jakarta, Heru mau agar organisasi ini berpartisipasi aktif untuk memajukan potensi warga.

"Semoga rekomendasi dan masukan hasil kongres ini dapat menjadi masukan kami semua dalam menentukan strategi pelestarian kebudayaan Betawi sebagai bagian dari kearifan lokal Indonesia," harapnya.

Baca Juga: Pj Gubernur DKI Sebut 10.000 Anak di Ibu Kota Terkena Stunting

Sementara itu, Ketua MAPKB Marullah Matali menjelaskan. Saat ini, warga Betawi di Jakarta mencapai 30 persen . Setidaknya, itu yang terdata.

"Namun ada juga kaum Betawi yang menempati kota-kota daerah penyangga. Baik dari Bekasi, Tangerang, Tangerang Selatan, maupun Depok," ungkapnya.

Selain itu, kata dia, juga ada komunitas Betawi perantauan di beberapa provinsi, kota maupun kabupaten di Indonesia.

"Contohnya seperti provinsi Kepulauan Riau," sebutnya.

Kembali pada MAPKB. Matali berkomitmen bahwa organisasi yang dipimpinnya siap bersinergi dengan Pemprov DKI Jakarta. 

Baca Juga: Perbaikan Kualitas Udara DKI, WRI Indonesia Pasang Alat Pantau

"Semoga hubungan Betawi dengan Pemprov DKI Jakarta semakin kuat, semakin bikin harmonis untuk membangun Jakarta lebih baik ke depannya," pungkasnya.

Biar tahu saja. Dalam kongres ini, MAPKB menyampaikan sejumlah rekomendasi. Terutama soal kemajuan kaum betawi setelah perpindahan ke Nusantara, Kalimantan Timur.

Kongres kali ini dihadiri oleh Gubernur DKI Jakarta periode 2007-2012, Fauzi Bowo (Foke). Ia mengaku bersyukur dengan diadakannya Kongres MAPKB. Baginya, dapat menyatukan kaum Betawi yang ada di Jakarta dan sekitarnya.