apahabar.com, JAKARTA – Sekalipun sudah mendapat tawaran membalap di MotoGP, Toprak Razgatlioglu dipastikan belum akan meninggalkan World SuperBike (WSBK).
Pebalap Yamaha Pata itu mampu mendobrak hegemoni Jonathan Rea yang bertahan enam tahun, ketika memastikan menjadi juara dunia WSBK di Sirkuit Mandalika.
Sebelumnya penampilan Toprak pun mencuri atensi beberapa tim MotoGP, salah satunya Petronas Yamaha SRT. Mereka menawari pria Turki ini untuk menggantikan Franco Morbidelli yang cedera.
Namun tawaran Petronas Yamaha SRT itu ditolak mentah-mentah, karena Toprak beralasan ingin mengejar titel WSBK 2021.
Lantas setelah menjuarai WSBK 2020, Petronas Yamaha SR yang berubah nama menjadi WITHU Yamaha RNF, kembali memberikan penawaran.
Akan tetapi tawaran itu kembali ditolak. Alasannya Toprak Razgatlioglu berambisi mempertahankan mahkota juara di WSBK 2022.
“Kami sudah bicara dengan Yamaha yang tertarik dengan Toprak untuk MotoGP di masa depan. Tapi itu hanya dimungkinkan kalau Toprak mampu memenangi WSBK 2022,” tegas manajer Toprak, Kenan Sofuoglu, seperti dilansir MotorSport, Senin (10/1).
“Kami akan memikirkan tawaran itu, ketika Yamaha memberikan satu tempat di tim pabrikan. Lagipula bukan impian kami tampil di MotoGP,” imbuhnya.
Tentu Yamaha sulit memenuhi permintaan tersebut, mengingat tim pabrikan sudah ditempati juara dunia Fabio Quartararo dan Franco Morbidelli.
Kontrak Fabio Quartararo akan kadaluarsa September 2022 dan diyakini akan mendapat perpanjangan. Sedangkan Morbidelli sudah teken kontrak baru yang berakhir Desember 2023.
“Sejujurnya meski Yamaha menawarkan sebuah tempat di tim pabrikan, saya juga belum yakin. Kami akan berhati-hati dengan karier," papar Kenan Sofuoglu.
“Saya tidak mau membuat kesalahan dan merusak feeling bagus. Makanya kami hanya akan mempertimbangkan tawaran tim pabrikan,” pungkasnya.