Sport

Liga 2: PSBS Biak Tekuk Sulut United, Perebutan Tiket Delapan Besar Kian Sengit

apahabar.com, BALIKPAPAN – PSBS Biak mengalahkan Sulut United dengan skor 2-1 di Stadion Batakan Balikpapan dalam…

Salah seorang pemain mengalami cedera dalam lanjutan pertandingan Liga 2 antara PSBS Biak melawan Sulut United. Foto: apahabar.com/Ahmad Riyadi

apahabar.com, BALIKPAPAN – PSBS Biak mengalahkan Sulut United dengan skor 2-1 di Stadion Batakan Balikpapan dalam lanjutan Liga 2 grup D, Kamis (25/11). Hasil ini berimbas kepada persaingan meraih tiket ke delapan besar.

PSBS Biak membuka keunggulan di menit 6 melalui Achmad Setiawan. Namun tak lama berselang, Sulut United menyamakan kedudukan melalui tandukan Yudi Khairudin yang memanfaatkan sepak pojok.

Menjelang turun minum, PSBS memulihkan keunggulan. Toumahuw Yacob menjadi pencetak gol, setelah mengakhiri serangan serangan balik.

Memasuki babak kedua, Sulut United berusaha keras mencari gol penyama lagi. Namun hingga bubaran, gol tersebut tak kunjung didapatkan.

Kekalahan tersebut membuat Sulut United masih berada di urutan kedua sementara dengan poin 12. Sedangkan PSBS Biak naik satu strip di urutan kelima dengan poin 11.

Hasil ini membuat persaingan memperebutkan tiket babak delapan besar kian panas. Semua klub berpeluang lolos, tapi juga berpotensi terjatuh ke jurang degradasi.

Seusai kekalahan itu, pelatih Ricky Nelson menyayangkan keterbatasan stopper yang dimiliki Sulut United. Mereka harus absen lantaran kelelahan dan cedera.

“Kami meminta maaf kepada seluruh pendukung. Hasil ini benar-benar diluar dugaan kami, meski banyak peluang yang seharusnya menjadi gol,” papar Ricky.

“Kehilangan 2 pemain dan cuma punya seorang stopper pengganti benar-benar menyusahkan. Lawan juga cerdas memanfaatkan situasi leway counter attack,” tambahnya.

Sementara PSBS Biak mensyukuri kemenangan tersebut. Setidaknya mereka masih memiliki sesuatu yang diperjuangkan dalam pertandingan terakhir kontra Persewar Waropen.

“Alhamdulillah kami mencapai target awal untuk memenangkan pertandingan,” papar Eka Raga Galih, pelath PSBS Biak.

“Berkat kerja keras semua pemain, setidaknya kami dapat mengamankan posisi di klasemen hingga pertandingan kesembilan,” pungkasnya.