apahabar.com, JAKARTA – Kompetisi Liga 2 musim 2023/2024 resmi digelar. Namun, PT LIB tetap melarang para suporter tamu datang ke stadion menyaksikan tim kesayangannya.
Hal tersebut ditegaskan oleh Direktur PT LIB, Ferry Paulus. Menurutnya, larangan pendukung tim tamu untuk ke stadion juga mengikuti halnya peraturan dari Liga 1 yang turut melarang suporter lawan datang ke stadion.
“Iya sama (dilarang). Di Liga 1 memang ada larangan suporter tamu itu hadir sebagai suporter,” ungkap Ferry Paulus dalam konferensi pers peluncuran Liga 2 di Jakarta, Selasa (5/9).
Baca Juga: Resmi! Liga 2 Kembali Digelar Mulai Akhir Pekan Ini
Pasalnya, ia menegaskan hal tersebut juga telah tertuang dalam proses perizinan penyelenggara Liga 2 yang tak mengizinkan para suporter tamu datang ke stadion.
“Di Liga 2 dari proses izin juga sudah jelas bahwa semua suporter yang ada sebagai tim tamu, itu juga dilarang,” jelasnya.
Lebih lanjut, Ferry juga mengakui bahwa di Liga 1 pun masih didapati beberapa oknum suporter yang masih nekat datang ke stadion meskipun sudah dilarang.
Akan tetapi, pria berusia 59 tahun itu yakin penerapan peraturan terkait larangan suporter datang ke stadion di Liga 2 akan jauh lebih baik ketimbang di Liga 1.
Seperti diketahui, Liga 2 musim 2023/2024 akan segera dimulai pada 10 September mendatang.
Baca Juga: Gamma Abdurrahman Thohir Pimpin Nusantara United di Liga 2
“Setelah beberapa waktu yang cukup lama Liga 2 sempat berhenti, tetapi hari ini benar-benar diluncurkan,” ungkap Ferry Paulus.
Lebih lanjut, mantan Ketua Umum Persija Jakarta itu menambahkan nantinya kompetisi Liga 2 akan diikuti sebanyak 28 klub dari seluruh Indonesia dengan total pertandingan sebanyak 260 laga.
“Liga 2 akan diikuti 28 klub seluruh Indonesia dengan total pertandingan 260. Pertandingan akan dimulai pada 10 September 2023 sampai 9 Maret 2024,” tuturnya.